JAKARTA (Suaramuslim.net) – Sekretaris Jendral Majelis Ulama Indonesia, Buya Anwar Abbas menilai masyarakat yang saat ini mau tinggal di rumah saat terjadi wabah virus corona (Covid – 19) maka mereka mendapat pahala syahid, meskipun dia tidak meninggal dunia.
“Mereka akan mendapatkan pahala syahid, meskipun tidak meninggal dunia, hadisnya jelas, ‘Barangsiapa yang tinggal di rumahnya ketika terjadi wabah, maka dia mendapatkan pahala syahid walaupun tidak meninggal dunia,” ujarnya saat dihubungi Senin (23/3).
Selanjutnya, Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah itu juga menukil hadis yang diriwayatkan oleh Aisyah.
“Dari Aisyah radhiyallahu anha, bahwasanya dia berkata: Aku bertanya kepada Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam tentang wabah (tha’un), maka Rasulullah mengabarkan kepadaku, “Bahwasannya wabah (tha’un) itu adalah azab yang Allah kirim kepada siapa yang Dia kehendaki, dan Allah jadikan sebagai rahmat bagi orang-orang beriman. Tidaklah seseorang yang ketika terjadi wabah (tha’un) dia tinggal di rumahnya, bersabar dan berharap pahala (di sisi Allah) dia yakin bahwasanya tidak akan menimpanya kecuali apa yang ditetapkan Allah untuknya, maka dia akan mendapatkan seperti pahala syahid.”
“Sanadnya sahih sesuai dengan syarat Al-Bukhari. Dikeluarkan oleh Al-Bukhari (3474), An-Nasa’i dalam As-Sunan Al-Kubra (7527), Ahmad (26139) dan lafadz ini adalah lafadz riwayat Ahmad,“ ujarnya.
Di lain sisi, Buya Anwar, sapaan akrabnya, juga menukil kitab Fathul Bari.
Ibnu Hajar rahimahullah berkata: konsekuensi manthuq (makna eksplisit) hadis ini adalah, orang yang memiliki sifat yang disebut pada hadis tersebut akan mendapatkan pahala syahid walaupun tidak meninggal dunia. (Fathul Bari: 10:194).
Selain itu, Buya juga mengimbau agar masyarakat tetap berdiam diri di rumah dan menjaga kesehatan.
“Salah satu tujuan disyariatkannya agama Islam adalah untuk melindungi jiwa manusia. Oleh karena itu kita tidak diperkenankan oleh Tuhan mencampakkan dan membiarkan diri kita jatuh ke lembah kebinasaan. Kita harus berusaha dan berjuang untuk membuat diri kita selamat, tidak mati dan tidak sakit.” Pungkasnya.
Reporter: Teguh Imami
Editor: Muhammad Nashir