Suaramuslim.net – Setiap harinya jumlah orang yang positif terkena virus corona atau Covid-19 di Indonesia semakin meningkat. Hal itu pun yang membuat pemerintah menganjurkan seluruh masyarakat harus menggunakan masker ketika terpaksa beraktivitas di luar rumah.
Jika tak sakit atau ada gejala, kamu dianjurkan memakai masker kain yang punya tiga lapisan pelindung. Selain lebih hemat karena bisa dicuci lagi, masker kain ternyata juga lebih ramah lingkungan, lho!
Sayangnya belum banyak yang tahu bagaimana cara mencuci masker kain yang benar. Daripada berpanjang lebar, yuk kita perhatikan langkah-langkah berikut ini.
1. Gunakan air dengan suhu 140-150°F untuk merendam masker kain sebelum dicuci
Sudah bukan rahasia jika air panas efektif membunuh kuman. Gunakan air dengan suhu 140-150°F cukup untuk merendam masker kain sebelum dicuci diyakini dapat membunuh sebagian besar virus.
2. Pakai deterjen atau disinfektan
Pemilihan cairan pembersih dalam mencuci kain masker juga perlu diperhatikan. Cukup menggunakan deterjen bila memakai mesin cuci, sebab keduanya selama proses pembersihkan sekitar 30 menit sudah cukup ampuh mengangkat noda dan membunuh bakteri.
Namun, bagi yang mencuci masker kain secara manual atau dengan tangan, dianjurkan untuk menggunakan disinfektan.
3. Keringkan di bawah sinar matahari
Setelah mencuci masker kain, jangan lupa untuk mengeringkannya di bawah sinar matahari.
Dokter penyakit dalam di PlushCare Hilary Lin, mengatakan sinar matahari memiliki kemampuan dalam membunuh mikroorganisme.
“Teriknya yang menyengat sangat berguna untuk mematikan bakteri,” ujarnya.
4. Setrika dengan suhu panas
Jika sudah dicuci bersih dan disimpan rapat di dalam kantung, setrikalah masker kain dengan suhu tinggi sebelum digunakan kembali. Hal ini dianjurkan sebab jika ternyata virus belum berhasil mati dari proses pencucian, maka kamu bisa menyetrikanya di suhu tinggi dan menekannya dalam waktu sekitar 15 detik di tiap sisi.
5. Simpan di tempat yang kering
Setelah selesai mencuci, sebaiknya simpan dulu sebelum pakai lagi. Dianjurkan untuk menyimpannya di tempat yang bersih dan kering. Lin menuturkan alasan masker kain disimpan di tempat yang kering.
“Jangan tempat yang lembab karena ini adalah lokasi favorit dari bakteri untuk berkembang biak, ” katanya.