SURABAYA (Suaramuslim.net) – Berkah Ramadan menghampiri sivitas akademika Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa), kabar hasil akreditasi dari Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan (LAM-PTKes) untuk Program Studi D-3 Keperawatan Fakultas Keperawatan dan Kebidanan (FKK) telah turun. Hasilnya D-3 Keperawatan terakreditasi A.
“Saya bersyukur hasilnya A. Ke depan perolehan akreditasi A ini, diharapkan akan memacu prodi lain untuk memperoleh nilai akreditasi yang sama,” kata Prof. Kacung Marijan, Wakil Rektor 1 Unusa, Senin (11/5).
Prof Kacung mengatakan, sebelum dilakukan akreditasi eksternal oleh LAM-PT Kes, Unusa terlebih dahulu melakukan audit internal dan SPMI Unusa yang melakukannya.
“Ada tujuh kriteria yang harus dipenuhi, di antaranya Sumber Daya Manusia (SDM), fasilitas kampus seperti laboratorium. Beberapa kriteria ini dalam audit internal oleh SPMI sudah cukup memenuhi untuk dilanjutkan ke audit eksternal,” katanya.
Unusa, lanjutnya, sebagai perguruan tinggi ingin menjadi universitas yang memperoleh predikat baik, bukan hanya dari internal tp dari penilai independen dari eksternal. Sehingga benar-benar bermutu, berkualitas dan memperoleh kepercayaan publik.
Melalui hasil ini, D-3 Keperawatan Unusa menjadi yang pertama memperoleh akreditasi A. Ini berbeda dengan akreditasi dari BAN PT yang bisa berlaku lama bahkan sampai 25 tahun. LAM-PT Kes ini masa berlakunya hanya 5 tahun.
“Ke depannya kami harus mempertahankan atau bahkan meningkatkannya lebih baik lagi, sekaligus diharapkan dapat memotivasi prodi lain,” kata Kacung Marijan.
Hal senada juga dikatakan Rektor Unusa, Prof Dr Ir Achmad Jazidie, M.Eng., jika hasil reakreditasi Prodi D-3 Keperawatan ini menjadi pelecut dan semangat Prodi lain di Unusa untuk meningkatkan akreditasinya lebih baik lagi.
“Kami bersyukur, karena ini pertama kali prodi yang ada di Unusa terakreditasi dengan nilai A. Ini bukti jika Unusa memiliki kualitas bagus. Kami berharap prodi lainnya akan mengikuti jejak ini untuk memperoleh akreditasi A atau unggul,” katanya.
Jazidie mengungkapkan, ia berencana setelah minimal tiga atau lebih prodi di Unusa terakreditasi A, akan diikutkan dengan pengajuan reakreditasi institusi yang kini menyandang akreditasi B.
“Tahun 2020-2021 kami merencanakan sedikitnya lima prodi di Unusa memperoleh akreditasi A, lalu dilanjutkan dengan mengajukan reakreditasi institusi,” katanya.