SIDOARJO (Suaramuslim.net) – Aksi bela Palestina masih berlangsung di berbagai kota. Aksi-aksi itu seperti di Bogor, Malang, Depok, Bangka, dan di Sidoarjo. Ahad lalu di Sidoarjo, ratusan massa aksi dari berbagai kalangan hadir menyemarakkan.
Syaiful Arifin selaku ketua penyelenggara mengatakan acara ini sebagai bukti warga Sidoarjo masih peduli dan membela Palestina.
“Palestina ditindas oleh zionis. Palestina adalah saudara kami, sampai kapan pun kami akan membela,” ujarnya, Ahad (23/06/2024).
Syaiful, yang juga manajer LMI Perwakilan Jatim 1 itu menyatakan bahwa sudah 240 hari Palestina diserang oleh zionis.
“240 hari, delapan bulan sudah Gaza bertahan bersimbah darah, delapan bulan juga mereka berjuang. Menurut WHO, sudah ada 200 penyerangan dan pembantaian yang dilakukan zionis Israel,” kata Syaiful.
Syaiful juga menyebutkan bahwa banyak korban jiwa dalam kejadian ini. Tak hanya itu, banyak warga yang terluka hingga mereka lumpuh.
“Kehilangan kaki, tangan, mata, bahkan banyak yang lumpuh akibat kejadian ini,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, perwakilan MUI Sidoarjo yang datang, K.H. Abdul Wahid Harun mengatakan bersyukur masyarakat Indonesia masih banyak yang membela Palestina.
“Membela Palestina adalah suatu keharusan, saya pernah ke sana, kondisinya mengkhawatirkan. Dari sini kita harus membela, mulai dari aksi boikot, membela, dan mendoakan semoga Palestina merdeka,” katanya.
Aksi ini diinisiasi oleh LMI, dan menggandeng IKADI, Salimah, Muhammadiyah Sidoarjo, MUI, PD Aisyiyah, bonek Sidoarjo, INH, dan berbagai kalangan lainnya. Ratusan warga Sidoarjo hadir di acara aksi tersebut.
