JAKARTA (Suaramuslim.net) – Aksi unjuk rasa yang dilakukan Front Pembela Islam (FPI) bersama sejumlah Ormas Islam yang menuntut Facebook atas pemblokiran akun dan fanspage FPI dan sejumlah tokoh-tokoh islam, Jumat siang (12/1) telah mendapat penjagaan ketat oleh aparat kepolisian.

Sejak pukul 13.00 WIB telah terlihat barisan kepolisian sudah berjaga-jaga di depan Gedung Capital Palace Jalan Gatot Subroto yang merupakan kantor perwakilan Facebook di Indonesia, tempat puncak dari aksi unjuk rasa FPI. Dari pantauan suaramuslim.net, ratusan aparat kepolisian sudah diterjunkan lengkap dengan delapan mobil water canon.

Rencananya, peserta aksi yang berjumlah ratusan orang akan melakukan konvoi dari Masjid Al Azhar menuju Gedung Capital Place.

Sementara Panglima Laskar Pembala Islam (LPI) Maman Suryadi kepada Suaramuslim.net membenakan hal tersebut, ia mengatakan peserta aksi nantinya akan melakukan Long March dari Masjid Al Azhar menuju kantor Facebook Indonesia yang berada di Jalan Gatot Subroto, Jakarta.

Diantara tuntutan dari aksi tersebut adalah menuntut dibukanya kembali akun-akun yang telah diblokir, lalu menanyakan standar pemblokiran kepada pihak Facebook, kemudian mempertanyakan mengapa akun-akun penghina ulama seperti Ade Armando dan Abu Janda justru tidak mengalami pemblokiran.

Reporter: Ali Hasibuan

Editor: Ahmad Jilul Qur’ani Farid