JAKARTA (Suaramuslim.net) – Rencana Pemerintah Indonesia menghadirkan perguruan tinggi Islam berskala internasional mulai diwujudkan. Pembangunan Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) akan dimulai hari ini, Selasa (05/06), ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Presiden Joko Widodo didampingi Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin sehari sebelumnya.
Pembangunan ini menjadi tahap lanjutan setelah Presiden Joko Widodo menandatangani Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 57 Tahun 2016 tentang Pendirian UIII pada tanggal 29 Juni 2016.
“Selasa dijadwalkan peletakan batu pertama pembangunan UIII oleh Presiden. Lokasi pembangunannya di Cisalak, Sukmajaya, Depok,” jelas Kamaruddin, pada Senin (04/06) sebagaimana dalam keterangan pers yang diterima Suaramuslim.net.
Kamaruddin mengatakan pembangunan UIII ini menjadi bagian dari upaya pemerintah membangun Pusat Peradaban Islam Indonesia (PPII).
Menurutnya, ada tiga pilar utama yang akan disiapkan dalam membangun PPII, yaitu: Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII), Pusat Budaya Islam Indonesia (PBII), dan Pusat Pengkajian Islam Strategis (PPIS).
“UIII akan didesain dengan memberikan perhatian khusus pada kajian dan pengembangan peradaban Islam Indonesia,” tutur Kamaruddin.
Direktur Pendidikan Tinggi Islam Arskal Salim menambahkan kampus UIII akan dibangun di atas lahan sekitar 143 hektar. Beberapa bangunan yang disiapkan antara lain untuk layanan Fasilitas Akademik Pokok, Fasilitas Akademik Penunjang, serta Fasilitas Konservasi dan Eksibisi Kebudayaan.
“UIII nantinya hanya akan menyelenggarakan program Postgraduate Magister (S2) dan Doktoral (S3). Sejumlah fakultas yang akan dibuka adalah Studi Islam, Humaniora, Ilmu-Ilmu Sosial, Sains dan Teknologi, Ekonomi dan Keuangan, Pendidikan, serta Applied dan Fine Arts,” terangnya.
Reporter: Ali Hasibuan
Editor: Muhammad Nashir