SURABAYA (Suaramuslim.net) – Prof Mahfud MD menjadi pemateri inti dalam agenda yang bertajuk Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru UNUSA (PPKMB UNUSA). Saat mengisi, Mahfud banyak berbicara mengenai kedaulatan Indonesia.
“Banyak pejabat kita di Indonesia yang tidak memiliki kedaulatan karena tidak memiliki kemandirian secara ekonomi, mereka tidak bisa bebas dalam mengemukakan sesuatu,” ujar Mahfud saat mengisi di hadapan 1.050 mahasiswa baru Unusa, Senin (9/9).
Mahfud yang juga mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini mencontohkan bagaimana kedaulatan Indonesia dengan Malaysia.
“Dulu Amien Rais saat menjadi ketua MPR pernah memprotes Mahathir saat memenjarakan Anwar Ibrahim, pejuang Malaysia. Mahathir tidak terima, balas memprotes, dan mengatakan TKI Indonesia juga banyak di Malaysia, mereka menjadi pekerja di Malaysia, kami pulangkan ke Indonesia biar tahu rasa. Akhirnya Amien Rais tidak bisa memprotes lagi karena takut pekerja-pekerja Indonesia dipulangkan,” ceritanya.
“Makanya mulai dari sekarang kita harus berdaulat atas diri sendiri, dimulai dari mahasiswa,” tambahnya.
Anggota Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) ini lantas meminta mahasiswa untuk menguatkan karakter Pancasila sekaligus mempunyai jiwa nasionalisme yang tinggi.
“Mulai mahasiswa ini harus berkarakter Pancasila agar kita tidak mudah terpecah, dipecah, dan semua harus bersatu, tidak pandang agama apa pun,” tegasnya.
“Belajar kebangsaan, Pancasila, dan ideologi ini agar mental kita tidak bobrok. Karena kalau ingin maju sebagai bangsa ya harus memiliki karakter.” Pungkasnya.
Reporter: Teguh Imami
Editor: Muhammad Nashir