ISLAMABAD (Suaramuslim.net) – Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) dan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara Luar Negeri (KPPSLN) Islamabad Pakistan melaksanakan penghitungan Surat Suara Presiden dan Wakil Presiden (PPWP) beserta Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Dapil 2 DKI Jakarta. Kegiatan ini berlangsung di Aula Budaya Nusantara Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Islamabad pada hari Rabu (17/04/19).
Ketua PPLN Islamabad, Muladi Mugheni memulai kegiatan dengan memberikan sambutan. Dalam sambutannya, Muladi mengapresiasi tingginya tingkat partisipasi Warga Negara Indonesia (WNI) dalam Pemilihan Umum (Pemilu) serentak tahun 2019 di Islamabad.
“Alhamdulillah dari total 263 Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Tempat Pemungutan Suara Luar Negeri (TPSLN) Islamabad, surat suara yang tercoblos sebanyak 246. Artinya partisipasi WNI sebanyak 93,5%. Sedangkan yang menggunakan hak pilih untuk DPT Pos sebanyak 67 orang dari jumlah keseluruhan sebanyak 106 orang. Artinya, untuk DPT Pos tingkat partisipasi WNI sebanyak 63,2%,” tutur Muladi.
Selanjutnya, acara diserahkan kepada Ketua KPPSLN Islamabad, Amirah Dzatul Himmah, sekaligus membuka rapat penghitungan surat suara.
Jumlah keseluruhan Surat Suara DPR RI yang sah 259 buah. Dengan perincian sebagai berikut; PKS 149 suara, PDIP 27 suara, Gerindra 25 suara, PAN 17 suara, PKB 11 suara, Golkar 9 suara, Demokrat 8 suara, PPP 3 suara, PSI 3 suara, Perindo 3 suara, Nasdem 2 suara, Hanura 1 suara, dan PBB 1 suara.
Sedangkan partai yang tidak memperoleh suara sama sekali sebanyak 3 partai, yaitu Partai Garuda, Partai Berkarya, dan PKPI. Sementara Surat Suara yang tidak sah sebanyak 24 buah.
Untuk penghitungan tahap pertama, dimulai dari penghitungan Surat Suara Presiden dan Wakil Presiden (PPWP) dari hasil rekapitulasi, pasangan calon (paslon) nomor urut 01, Joko Widodo-Ma’ruf Amin, memperoleh hasil sebanyak 81 suara atau 25,96%. Sedangkan paslon nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, mendapat suara sebanyak 225 suara atau 72,12%.
Dengan demikian, paslon nomor urut 02 unggul dalam penghitungan suara di Islamabad. Surat Suara Presiden dan Wakil Presiden (PPWP) yang tidak sah sebanyak 6 suara atau 1,92%.
Acara yang dihadiri oleh Dubes RI untuk Pakistan, Iwan Suyudhie Amri, Staf KBRI dan keluarga, para saksi dari peserta Pemilu, WNI dan mahasiswa ini berjalan lancar dan menyenangkan, diselingi menu ringan mie ayam bakso dan iringan lagu.
“Acaranya lancar, nggak menegangkan, semuanya happy, dan menerima siapa pun yang mendapatkan suara terbanyak,” kesan Zulfikri salah seorang mahasiswa yang hadir hingga akhir.
Acara diakhiri dengan penyerahan dokumen dan kotak suara dari KPPSLN kepada PPLN.
Reporter: Ali Muhtadin
Editor: Muhammad Nashir