ACEH UTARA (Suaramuslim.net) – Pertamina mengirim LPG ke Bener Meriah, Aceh, wilayah yang terdampak bencana menggunakan helikopter milik Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di Bandar Udara Malikussaleh, Kabupaten Aceh Utara, Aceh, Rabu (10/12/2025).
Sebanyak 144 tabung LPG 12 kg diikat pada jaring dan sling load, alias kawat kuat khusus yang digantung di bawah helikopter. Pilot helikopter menjaga ketinggian dan kecepatan agar dapat mengangkat tabung-tabung LPG tersebut dengan tetap seimbang dan aman.
Setelah dipastikan beban tetap seimbang dan aman, helikopter melaju ke Kabupaten Bener Meriah, salah satu lokasi terdampak bencana di wilayah Aceh Timur, yang saat ini masih terisolasi.
Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Simon Aloysius Mantiri, beserta tim relawan Pertamina Peduli turut mengawal pengiriman LPG tersebut. Di tengah bencana, Pertamina terus hadir menjaga pasokan energi agar masyarakat yang terdampak bencana dapat segera bangkit kembali.
“Kami melanjutkan tugas kemanusiaan. Ini bagian dari komitmen Pertamina mendukung percepatan distribusi energi di wilayah terdampak bencana dengan berbagai cara, agar masyarakat dapat beraktivitas kembali,” kata Simon di Bandar Udara Malikussaleh, Kabupaten Aceh Utara, Aceh.
Sejak bencana melanda wilayah Sumatra, Pertamina mengupayakan pendistribusian BBM dan LPG dengan strategi alternatif dan emergency.
Alternatif, yakni dengan melakukan alih jalur distribusi dan pasokan untuk mengatasi kendala infrastruktur jalan darat yang terdampak.
Serta, emergency dengan mengerahkan seluruh moda transportasi baik jalur laut dan udara untuk menjangkau wilayah terdampak bencana, terutama untuk wilayah terisolasi. Salah satunya pengiriman solar dan LPG menggunakan moda transportasi udara ke Kabupaten Benar Meriah, serta melalui jalur laut untuk wilayah Sibolga.
Sementara itu, Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra, mengatakan bahwa pengiriman LPG ini juga merupakan bentuk kolaborasi erat dengan BNPB, TNI, Polri dan seluruh unsur terkait bersama Perwira Pertamina.
“Di lapangan, kami tidak bekerja sendiri. Upaya mempercepat distribusi LPG ke Bener Meriah ini bisa terjadi karena gotong royong dan koordinasi yang kuat, sehingga masyarakat dapat segera merasakan manfaatnya,” ujarnya.
Sejak 26 November hingga 10 Desember 2025, Pertamina telah menyalurkan bantuan bagi masyarakat terdampak. Sebanyak 161 Posko Pertamina Peduli dan 111 dapur umum, telah terbangun.
Pertamina juga telah menurunkan lebih dari 140 relawan Pertamina Peduli pada tahap satu, belum termasuk para relawan pejuang pendistribusian energi dari para awak mobil tangki, operator, tim pemasaran dan tim penunjang lainnya.
Pertamina juga telah menyalurkan bantuan energi, baik untuk kebutuhan dapur umum, maupun dukungan bagi kendaraan operasional seperti alat berat pembuka akses jalan terdampak, mobil kesehatan, hingga kelistrikan. Di antaranya 327 tabung Bright Gas, 26 kiloliter (KL) Dexlite dan Pertamax, serta 120 KL Avtur.
Pewarta: Vinta Oktamira
Editor: Muhammad Nashir