SIDOARJO (Suaramuslim.net) – Orang-orang yang membutuhkan dan lemah (dhuafa) banyak tersebar di pinggir-pinggir jalan, sekitar pasar, dan dekat rel stasiun. Mereka adalah tukang becak, tukang tambal ban, penjual asongan, dan pekerja-pekerja serabutan yang membutuhkan saluran tangan.
Hal ini yang memantik Balai Monitor Spektrum Frekuensi Radio Kementerian Komunikasi dan Informasi Surabaya (Balmon SFR Kemkominfo) yang berkolaborasi dengan yayasan Kontjo Muslim untuk membagikan nasi bungkus di pinggir jalan.
“Ini merupakan rangkaian Hari Bhakti Pos dan Telekomunikasi (Postel) ke-74, tahun kemarin kami lebih banyak memperhatikan komunitas Postel Jawa Timur. Tahun ini kami ingin menyebar lebih banyak kepada masyarakat pinggiran yang membutuhkan uluran tangan langsung,” ujar Sensi, selaku kepala Balmon SFR Kemkominfo Cabang Surabaya, saat ditemui di sela pembagian nasi bungkus, Jumat (13/9).
“Kami membagikan sekitar 800 nasi bungkus untuk beberapa titik di wilayah Gedangan Sidoarjo, dan membagikan juga nasi bungkus untuk nanti siang di wilayah Ketintang Surabaya, harapannya agar bisa bermanfaat lebih banyak untuk masyarakat,” tambah Sensi.
Balmon SFR Kemkominfo sendiri akan banyak mengadakan agenda dalam memperingati Hari Bhakti ke-74 ini dengan beragam agenda yang langsung bermanfaat bagi masyarakat.
“Nanti di akhir September, bersama Bu Risma, kami akan mengadakan bersih-bersih lokasi di pinggir pantai Kenjeran Surabaya sekaligus berbagi dengan masyarakat Surabaya.” Kata Hamzah, selaku Ketua Pelaksana Hari Bhakti Postel ke-74, menjelaskan.
Senada dengan hal itu, Heri, selaku sektretaris Kontjo Muslim yang juga turun langsung ke masyarakat pinggiran saat membagi nasi bungkus mengatakan bahwa program ini rutin diadakan Kontjo Muslim.
“Sejak tahun 2017 Kontjo Muslim memiliki program sosial untuk berbagi nasi bungkus kepada mereka yang membutuhkan. Alhamdulillah hari ini bersama Balmon SFR Kemkominfo cabang Surabaya bisa berkolaborasi untuk aksi nyata kepada masyarakat,” ujarnya.
Reporter: Teguh Imami
Editor: Muhammad Nashir