SURABAYA (Suaramuslim.net) – Suara Muslim Radio Network mengembangkan unit bisnisnya melalui PT. Dinar Askari Indonusa (DAI), badan usaha baru yang menaungi amal usaha Suara Muslim dan Griya Al-Qur’an, seperti agen air mineral Santri, persewaan audio D’57, Resto Seatarum (dulu Teras Digital Cafe) dan percetakan mushaf Al-Qur’an produksi Griya Al-Qur’an Surabaya.
Launching PT Dinar Askari Indonusa dilakukan Irwitono, CEO Suara Muslim sekaligus Ketua Yayasan Griya Al-Qur’an Surabaya saat menggelar rapat bersama para leader dan seluruh sumber daya insani di Radio Suara Muslim, Jalan Dinoyo 57 Senin (24/2).
“Terhitung sejak 1 Rajab 144I H atau bertepatan 25 Februari 2020, PT DAI sudah beroperasi sebagai badan usaha commercial group Suara Muslim. Bismillah semoga Allah memberi keberkahan”, kata Irwitono dengan optimis.
Selanjutnya Irwitono menunjuk Febristo Robby Dullah sebagai Direktur Utama PT Dinar Askari Indonusa dan Isyfaul Qulub sebagai Wakil Direktur yang akan menjalankan unit usaha dengan target profit yang jelas dan terukur.
Irwitono mengatakan, PT DAI akan mengoptimalkan penjualan air mineral Santri di seluruh Surabaya, terutama melayani permintaan air mineral menyambut bulan suci Ramadhan hingga Idulfitri yang terus meningkat.
Selain itu usaha persewaan audio D’57 yang menyewakan peralatan sound system untuk berbagai keperluan acara juga terus dikembangkan bersama Resto Seatarum di Jalan Citarum 19 Surabaya. Percetakan mushaf Al-Qur’an juga menjadi garapan PT DAI untuk keperluan pembelajaran siswa Griya Al-Qur’an dan masyarakat.
Sementara itu posisi Febristo Robby Dullah yang sebelumnya sebagai Chief Operating Officer Suara Muslim Radio Network diserahkan kepada Fajar A. Isnugroho.
“Pak Fajar mendapat amanah sebagai pelaksana tugas Station Director Suara Muslim untuk menghandle urusan operasional Radio Suara Muslim Surabaya, selain masih sebagai Sekretaris Umum Yayasan Griya Al-Qur’an Surabaya,” kata Irwitono.
Dalam sambutan singkatnya, Fajar mengingatkan kembali pentingnya kerja kreatif, kolaboratif dan komunikatif untuk memajukan Radio Suara Muslim sebagai media dakwah yang mencerahkan, menyejukkan dan menyatukan.
Reporter: Teguh Imami
Editor: Muhammad Nashir
