Suaramuslim.net – Banyak orang berpendapat bahwa jilbab adalah perlindungan hebat untuk kesehatan rambut karena rambut tidak akan pernah terkena paparan lingkungan luar seperti matahari, angin, udara, hujan, dan asap polusi. Selain itu, wanita berhijab juga jauh lebih kecil kemungkinannya untuk menghabiskan berkaleng-kaleng hairspray dan menggunakan produk penataan rambut lainnya, yang dapat berperan terhadap kerusakan.
Rambut yang selalu tertutup bisa menjadi lembap dan jadi mudah lepek. Hal ini tentunya bisa memicu masalah rambut lainnya seperti masalah ketombe dan rambut rontok. Berikut adalah 8 cara yang tepat untuk merawat rambutmu yang selalu tertutup hijab agar keindahan dan kesehatan rambutmu tetap terjaga.
1. Rutin menyisir rambut
Rutin menyisir rambut adalah langkah utama untuk mencegah rambut kusut dan mengurangi kerontokan akibat rambut patah. Saat menggunakan hijab tatanan rambut yang biasa digunakan adalah dengan mengikat rambut.
Gunakanlah sisir dengan rongga yang sedang, sisirlah rambut secara rutin minimal dua kali sehari. Selain mencegah rambut rontok, hal ini juga dapat membantu memperlancar peredaran darah di kulit kepala.
2. Gunakan shampo khusus kulit kepala sensitif atau non kondisioner
Rambut berhijab cenderung berminyak dan lembap. Menggunakan shampo ringan khusus kulit kepala sensitif akan menyeimbangkan kondisi kulit kepala dan mencegah ketombe hadir, yang dapat memicu rambut rontok. Penting untuk selalu memilih shampo dan kondisioner yang ringan untuk mencegah rambut dari kerusakan yang disebabkan oleh bahan kimia.
Juga, ingat untuk tidak menggunakan shampo dan kondisioner setiap hari. Adalah lebih baik jika kamu menggunakannya berselang hari.
3. Gunakan masker rambut
Coba untuk deep-moisturise rambut kamu dengan minyak rambut bervitamin seminggu sekali. Jika kamu tidak dapat menemukan minyak rambut komersil, racik dua-tiga jenis minyak alami (minyak zaitun, minyak almond, minyak biji bunga matahari — apapun) untuk meramu sebuah masker rambut yang menakjubkan. Seminggu sekali, duduk di bawah paparan matahari pagi tanpa berhijab dan pijat-pijat kepala kamu selama 20 menit. Sinar matahari pagi mengandung vitamin D yang akan dicerna oleh tubuh untuk mendorong kesehatan rambut dan kulit kepala. Alternatifnya, oleskan masker rambut kaya vitamin dua-tiga kali seminggu. Krim, vitamin, dan beberapa pijatan lembut akan membantu rambut kamu tumbuh lebih baik.
4. Keringkan rambut setelah keramas
Jangan pernah pernah memakai jilbab dalam keadaan rambut basah. Selalu keringkan rambut terlebih dahulu menggunakan blow dryer. Tips merawat rambut berhijab ini akan sangat membantu karena mengenakan jilbab pada rambut basah dapat menyebabkan ketegangan pada kepala dan dapat memaksa rambut tertarik ke belakang, menjadikan rambut lemah.
5. Hindari menarik rambut terlalu keras
Menarik rambut terlalu keras dapat membuat rambut menjadi rentan untuk rontok. Perawatan bahkan bisa dimulai saat kamu sedang di rumah. Jika rambutmu menjadi lepek, maka kamu bisa menggunakan jarimu untuk mengurut kulit kepala. Selain itu, kamu juga bisa dengan rutin merubah belahan rambut untuk mengatasi rambut yang lepek.
6. Konsumsi makanan kaya protein dan zat besi
Selain menyehatkan tubuh, pola makan yang seimbang dengan makanan sehat setiap hari juga bisa membantu dalam memelihara helai-helai rambutmu. Jaga selalu pola makanmu dengan tetap mengonsumsi makanan kaya protein dan zat besi, seperti telur, tahu, tempe, salmon dan bayam. Nutrisi yang kamu dapatkan bisa membantu membentengi rambutmu dari kerusakan.
7. Sesekali biarkan rambut terurai
Biarkan rambut terurai sesekali di rumah dan duduk di bawah sinar matahari – pastikan tidak ada yang melihat kamu, terutama pria. Jepit rambut agar tetap sedikit terurai atau biarkan rambut terbuka. Cara merawat rambut untuk wanita berhijab ini akan memberi ruang bernapas pada rambut dan akan membantu pertumbuhan rabut kamu. Cara ini juga dapat membantu menghilangkan stres apa pun yang kamu rasakan di kepala atau kulit kepala.
8. Pemilihan bahan hijab yang tepat
Jadi hijabers harus tahu dong mana kain yang ramah bagi kulit dan kain yang memiliki sirkulasi udara yang baik. Dengan begitu meski tertutup rambut tetap dapat bernapas dengan baik dan terjaga kesehatannya.
Kain katun merupakan pilihan yang tepat untuk dijadikan hijab. Karena kain ini memiliki rongga yang dapat memperlancar asupan udara bagi rambutmu meski dalam keadaan tertutup.