Suaramuslim.net – Satu diantara ciri manusia bertakwa adalah mengimani hal-hal yang gaib. Termasuk juga mengimani adanya kehidupan akhirat khususnya di surga dan neraka. Nabi Adam ‘alaihissalam adalah yang pertama merasakan berbagai fasilitas dan keindahan surga. Adapun neraka, hanya Nabi Idris ‘alaihissalam dan Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa salam yang diberi kesempatan melihat langsung seperti apa kondisi neraka. Sementara manusia biasa seperti kita, hanya mengetahui gambarannya melalui firman Allah dan sabda Rasul-Nya.
Pada era 1990-an, sewaktu sekolah di TK Muslimat NU 25 Kota Malang, beredar komik bergenre religi yang laris manis, komik Siksa api neraka. Komik ini karya MB. Rahimsyah. Karena keberadaan komik inilah, sebagian anak TK yang “nakal” bisa mendadak alim dan penurut.
Gambaran atau kondisi neraka di dalam komik dibandingkan dengan Al Quran dan hadits tidaklah sama. Misalnya warna api neraka, dulu saya kira warnanya sama dengan nyala api korek dan kompor minyak gas. Ternyata dalam hadits tidak begitu. Dari Abu Suhail, dari Abu Hurairah, Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa salam bersabda : “Apakah kalian menyangka bahwa api neraka itu kemerah-merahan seperti api kalian di dunia? Sungguh, ia lebih hitam pekat daripada aspal.” (HR. Baihaqi).
Dalam Al Quran juga dijelaskan bahwa bahan bakar neraka adalah manusia dan batu. ”…Maka takutlah kamu akan api neraka yang bahan bakarnya manusia dan batu.” (QS Al Baqarah: 24). Selain itu, dijabarkan nama-nama neraka dan beberapa bentuk siksa neraka. Terdapat tujuh neraka di dalam Al Quran:
- Neraka jahim (surah al Infitar: 14-16)
- Neraka hawiyah (surah al-Qariah: 10-11)
- Neraka huthamah (surah al-Humazah: 5-6)
- Neraka saqar (surah Al-Mudattsir: 26-28)
- Neraka sa’ier (surah Al-Mulk: 10-11)
- Neraka wail (surah Al-Humazah: 1-2)
- Neraka jahannam (surah At-Taubah: 81, surah Fathir: 36, surah Az-Zumar: 71 dan surah Hud : 119)
Bentuk siksa yang akan diterima penghuni neraka diantaranya: kulitnya hangus (surah An-Nisa’: 56), kulit kepala mengelupas (surah Al-Ma’arij: 15-16), dibuatkan pakaian-pakaian dari api neraka (surah Al Hajj: 19). Selain itu, Minum air yang sangat panas (surah Shad: 57), kepala dituang air yang sangat panas (surah ad Dukhan: 47-48), angin yang sangat panas dan naungan asap yang hitam serta tidak sejuk dan tidak menyenangkan (surah Al-Waqi’ah: 42-44) dan mendengar suara mengerikan (surah Al-Mulk: 7).
Siksaan paling ringan di neraka diterima Abu Thalib (paman Rasulullah saw). Dari Ibnu Abbas, Rasulullah saw bersabda:”Sungguh, siksa yang paling ringan bagi para penghuni neraka adalah siksanya Abu Thalib, ia akan memakai dua alas kaki yang terbuat dari api neraka hingga otaknya mendidih karena panasnya.” (HR. Muslim).
Akhirul kalam, pembahasan tentang kondisi neraka berserta siksa yang bakal diterima penghuninya saya tutup dengan Doa : “Ya Tuhan kami, semoga Engkau berkenan menjauhkan kami dari azab (siksa) api neraka jahannam, karena azabnya itu sungguhmembinasakan dan seburuk-buruk tempat menetap dan tempat kediaman”. (QS. Al-Furqan: 65-66).Wallahu’allam.*
Kontributor: Fadh Ahmad Arifan
Editor: Oki Aryono
*Penulis adalah Pengajar Fikih di MA Muhammadiyah 2 Malang
*Opini yang terkandung di dalam artikel ini adalah milik penulis pribadi, dan tidak merefleksikan kebijakan editorial Suaramuslim.net