Suaramuslim.net – Salah satu masalah yang paling sering dialami orang saat berpuasa adalah rasa ngantuk kala kita sedang menjalani aktivitas di siang hari. Rasa ngantuk yang muncul sangat menyiksa sehingga fokus belajar dan kerja kerap hilang. Energi yang terkumpul saat sahur mulai habis dan tubuh pun mulai lelah dengan aktivitas yang dilakukan.
Mengantuk saat puasa disebabkan karena menurunnya kadar glukosa darah yang membuat otak kita susah konsentrasi. Rasa ngantuk ini biasanya muncul di atas pukul 12.00 saat tubuh sedang lemas-lemasnya. Proses adaptasi mengubah jam tidur dan pola makan kadang bisa membuat kita merasa sangat mengantuk pada siang hari.
Saat sedang puasa ada dua perubahan besar yang terjadi pada tubuh. Perubahan pertama yang terjadi adalah pola makan. Awalnya kita makan tiga kali sehari, kini tinggal dua kali saat berbuka puasa dan sahur. Perubahan kedua adalah pola tidur. Kita biasanya tidur selama 6-8 jam sehari dan bangun tidur sekitar pukul 05.00 setiap harinya.
Saat sedang puasa, kita jadi sering bangun pukul 03.30 setiap hari untuk makan sahur. Selain itu, kita juga cenderung tidur lebih malam untuk memperbanyak ibadah. Total saat sedang puasa kita akan kehilangan waktu tidur sekitar 1,5-2 jam setiap harinya. Perubahan ini akan memberikan dampak pada tubuh khususnya rasa ngantuk yang sering muncul saat siang hari.
Rasa ngantuk di siang hari tentunya sangat mengganggu, terutama ketika kita masih bekerja dan tengah berpuasa. Namun jangan khawatir, rasa ngantuk di siang hari bisa dihalau tanpa harus membatalkan puasa kita. Berikut adalah hal yang bisa dilakukan untuk mencegah ngantuk saat puasa, seperti dilansir oleh Life Hackery.
1. Jalan-jalan atau Bergerak
Ketika puasa, kita mungkin tidak berminat untuk bangun dari kursi dan berjalan-jalan. Namun jalan-jalan ringan saja tidak akan membahayakan, dan tidak akan membuat kita semakin lelah, terutama saat berpuasa. Sebaliknya, jalan-jalan sebentar di sekitar tempat kerja akan membuat tubuh kembali segar. Jadi, bangun dari kursi dan berjalan-jalanlah sejenak ke luar ruangan. Hirup udara yang segar, lihatlah taman, pepohonan, atau pemandangan lain yang bisa menyegarkan penglihatan kita. Berjalan-jalan juga bisa meningkatkan sirkulasi darah ke otak dan membuat saluran pernapasan lebih longgar.
2. Tidur Siang Sejenak
Kalau rasa kantuk sudah tidak tertahankan lagi, kita bisa mencuri waktu barang sejenak untuk tidur siang. Namun, jangan tidur siang terlalu lama. Kita mungkin malah jadi semakin lemas karena jam biologis tubuh terganggu. Menurut seorang spesialis penyakit dalam dan pakar gangguan tidur dari Amerika Serikat, dr Barry Krakow, pasang alarm selama 5-25 menit saja untuk tidur siang.
3. Membaca Al Quran
Supaya puasa kita lebih berkualitas, ada baiknya kita memanfaatkan waktu siang hari untuk membaca Al Quran. Agar lebih segar, jangan lupa untuk ambil wudhu dulu ya.
4. Cuci Muka
Ketika mengantuk dan tidak bisa mengonsumsi makanan apapun untuk meningkatkan energi, tubuh membutuhkan stimulus lain dari luar agar bisa ‘terbangun’. Salah satunya adalah dengan mencuci muka. Ketika kita merasa wajah mulai kaku karena lelah dan ngantuk, pergilah ke kamar mandi dan cuci muka.
5. Nyalakan Lampu atau Cari Sinar Matahari
Rasa ngantuk juga bisa muncul mengikuti pencahayaan yang diterima mata kita. Bila cahaya meredup, mata menangkapnya sebagai sinyal untuk beristirahat sehingga kita jadi mengantuk. Untuk itu, nyalakan lampu ruangan atau carilah sinar matahari langsung, misalnya di luar ruangan.
6. Tidur Cukup dan Berkualitas di Malam Hari
Cegah ngantuk saat puasa dengan memastikan cukup beristirahat setiap hari. Maka, usahakan untuk tidur lebih cepat dari biasanya agar tidak kurang tidur.
Semoga tips ini bisa membantu kita untuk mengatasi ngantuk saat puasa dan pastinya bisa tetap segar selama menjalani ibadah puasa ramadhan. Selamat menjalankan ibadah puasa.