Suaramuslim.net – Kerewelan anak saat mudik, tak akan menjadi sebuah masalah yang besar apabila Anda sudah bersiap untuk mengantisipasinya sebelum berangkat. Simak tips berikut ini agar anak menjadi anak yang koperatif saat mudik tiba.
Bawalah Mainan Kesukaan Anak
Ketika perjalanan mudik, anak akan mudah mengalami kebosanan.Untuk mengurangi kebosanan agar anak tidak rewel selama dalam perjalanan, usahakan membawa beberapa mainan kesukaan dia sebagai pengalih perhatian. Pilih beberapa mainan yang mempunyai ukuran tidak terlalu besar sehingga balita bisa membawa dan memegang sendiri mainannya, beberapa mainannya bisa seperti aneka alat musik yang bisa di tekan-tekan dan mengeluarkan suara, buku cerita, boneka dan lain-lain. Bagi yang mempunyai tablet bisa memanfaatkan fasilatas game dalam tablet yang memiliki aneka bunyi-bunyian.
Membawa Obat-obatan
Obat-obatan yang disarankan untuk dibawa antara lain obat penurun panas, obat batuk, obat pilek, oralit, minyak kayu putih, betadine dan kapas, alkohol cair atau alkohol kertas, obat mengurangi lebam atau bengkak dan obat anti mabuk perjalanan. Karena anak masih rentan sekali terkena gangguan penyakit bila melakukan perjalanan jauh, ada baiknya Anda mempersiapkan obat-obatan khusus atau obat-obatan ringan sebagai langkah antisipasi dalam perjalanan.
Untuk mempermudah mengambil di saat membutuhkan, sebaiknya obat-obatan tersebut ditaruh dalam satu tempat khusus dan diletakkan di tempat yang mudah dijangkau. Sehingga begitu kita membutuhkan akan cepat bisa mengambilnya tanpa membongkar barang bawaan terlebih dahulu. Untuk yang mudik dengan balita menggunakan angkutan umum, obat-obatan yang dibawa bisa diletakkan di tas bagian atas sehingga kita mudah menjangkaunya disaat membutuhkan.
Beraktivitas Menyenangkan Selama Perjalanan
Untuk mengisi kegiatan selama perjalanan kita dapat bernyanyi bersama, membaca buku cerita atau bermain tebak-tebakan, ciptakan suasana riang dan gembira sehingga balita tidak bosan dan bisa terhibur. Namun bila balita sudah kelihatan mengantuk ada baiknya untuk segera menidurkannya, agar anggota keluarga yang ikut dalam perjalanan mudik juga bisa beristirahat.
Membawa Bekal Makanan
Perjalanan di saat mudik lebaran seringkali dihadapkan dengan kepadatan lalu lintas kendaraan, bahkan kemacetan yang panjang. Agar kita atau terutama balita tidak kelaparan dalam kondisi tersebut, sebaiknya membawa makanan dan minuman kecil, bisa juga membawa makanan dan minuman kesukaan balita. Karena balita cenderung akan rewel di saat lapar dan haus.
Siapkan juga buah-buahan yang praktis dan mudah dikonsumsi seperti pisang, jeruk, anggur, karena mengkonsumsi buah-buahan sepanjang perjalanan juga sangat menyehatkan. Untuk si kecil siapkan juga tissue basah yang tidak mengandung alkohol untuk menyeka sisa makanan di mulut atau membersihkan tubuh agar balita tidak kegerahan.
Siapkan Pakaian Ganti
Mempersiapkan dengan baik pakaian ganti selama dalam perjalanan atau ketika di tempat tujuan, bila tempat yang kita tuju beriklim tropis sebaiknya membawa baju yang bisa menyerap keringat dan berbahan tipis seperti katun dan kaos, namun bila tempat tujuan kita berhawa dingin jangan lupa membawa baju tebal dan pakaian hangat.
Selama dalam perjalanan balita cenderung sering berganti pakaian, bisa karena muntahan atau tumpahan makanan dan minuman jadi persiapkan beberapa pakaian cadangan untuk menggantinya. Sediakan juga kaos kaki untuk membantu menahan dinginnya AC mobil, serta sediakan juga beberapa popok, karena sesekali popok bayi perlu diganti untuk menghindari iritasi pada kulit bayi. Persiapkan semuanya dalam satu tempat khusus dan letakkan pada tempat yang mudah dijangkau.
Demikian beberapa tips mudik dengan anak. Lakukan persiapan sebaik-baiknya karena anak riang, ibu pun senang. (muf/smn)
