Suaramuslim.net – Mengajarkan adab, sopan santun, atau tata krama ke anak sering dianggap hal sepele, tapi itu penting. Kalau bukan kita, orang tua, siapa lagi coba yang akan mengajarkannya? Mengajarkan adab pada anak itu gampang-gampang susah. Kita bisa membiasakannya dengan sering-sering berlaku santun di depan anak agar ia mencontoh perilaku kita.
Sikap sopan santun bisa diajarkan sejak dini, mulai dari si kecil belajar bicara di usia 1 tahun sampai saat ia lagi suka-sukanya meniru diusia 2-4 tahun. Usia tersebut dirasa cukup ideal untuk mengajarkan si kecil tentang cara bertata karma kepada orang lain. Karena, pada usia ini, fisik dan psikologis buah hati kita sedang dalam perkembangan yang cukup baik. Jadi, ia akan dengan sangat mudah menyerap dan menanamkan nilai nilai tersebut pada dirinya.
Maka dari itu, orang tua haruslah sabar serta terus berupaya untuk mengajarkan si kecil mengenai cara bersikap dan bertingkah laku yang baik. Walaupun memang hal ini terlihat tidak mudah, tapi dengan ketekunan dan upaya yang keras kita pasti mampu mengajarkan adab pada anak.
Berikut 11 adab yang harus diajarkan kepada Si kecil:
- Biasakan memakai 3 kata ajaib: tolong, maaf, dan terima kasih.
- Bilang “permisi” saat mau melewati kerumunan orang/masuk rumah orang.
- Menyapa orang lain yang dikenalnya denga mengatakan salam/halo dan sampai jumpa lagi kalau bertemu dan berpisah. Lalu menjulurkan tangan untuk salim (cium tangan) kepada orang yang lebih tua.
- Tidak menyela pembicaraan orang lain.
- Minta izin sebelum menggunakan barang orang lain.
- Tidak memberikan komentar negatif tentang fisik orang lain.
- Tidak mempermalukan/mengejek orang lain.
- Tanamkan budaya antre dan menunggu giliran.
- Menutup mulut dengan lipatan lengan saat batuk dan bersin.
- Membuang sampah pada tempatnya.
- Ingatkan si kecil bahwa ia tidak boleh memukul, mendorong, berteriak maupun menghina temannya. Ajarkan si kecil untuk meminta mainannya dengan sopan.
Anak-anak selalu mencontoh apa yang dilakukan oleh orang tuanya. Maka dari itu, jika kita ingin buah hati tumbuh menjadi anak yang memiliki tata karma dan kesopanan, hal tersebut harus diawali oleh kita.