Cara Tepat Merawat Mesin Cuci Agar Tak Cepat Rusak

Cara Tepat Merawat Mesin Cuci Agar Tak Cepat Rusak

Mesin cuci satu tabung. Foto: Pixabay.com

Suaramuslim.net – Mesin cuci dan kehidupan rumah tangga memang sangat dekat hubungannya. Bahkan menjadi barang wajib yang ada dalam rumah tangga. Beberapa ibu tidak bisa membayangkan bagaimana kacaunya jadwal dan keadaan rumah tanpa mesin cuci.

Mesin cuci sendiri memiliki 2 macam, yakni ada mesin cuci 2 tabung serta mesin cuci 1 tabung. Kedua mesin cuci tersebut sama-sama membutuhkan energi listrik buat menggerakkan mesinnya. Tapi, dalam penggunaanya juga diperlukan perawatan yang tepat agar barang elektronik ini tidak cepat rusak. Berikut cara tepat merawat mesin cuci yang bisa bunda terapkan di rumah.

1. Tidak membuka pintu ketika proses pencucian

Ternyata membiarkan pintu mesin cuci tertutup ketika proses pencucian bisa memberi beberapa manfaat. Seperti misalnya menghindari suhu lembab yang memicu pertumbuhan jamur. Cara ini juga terbukti membuat interior mesin cucimu lebih harum dan segar.

2. Tidak mengisi tabung cuci terlalu penuh

Salah satu kesalahan yang harus dihindari adalah memaksa mesin cuci bekerja berat melebihi kapasitasnya. Selain merusak mesin dalam jangka panjang, pakaian juga tidak bisa dibersihkan secara benar dan maksimal. Sebagai tips, beri ruang kosong setidaknya 25 persen pada tabung cuci agar kerja mesin menjadi lebih ringan.

3. Jangan menggunakan deterjen terlalu banyak

Menggunakan deterjen terlalu banyak bukan berarti bunda dapat mencuci pakaian lebih bersih, namun hal ini akan membuat pakaian rusak. Warna pakaian akan cepat pudar dan kain akan cepat tipis. Selain itu, menggunakan detergen terlalu banyak juga dapat menurunkan perfoma atau cara kerja mesin cuci dalam menggiling pakaian.

4. Lindungi panel control mesin cuci dengan plastik bening

Merawat dan meminimalisir kerusakan mesin cuci ternyata perlu dilakukan, kamu hanya memperhatikan beberapa hal sederhana seperti menjauhkan panel kontrol dari air.

Usahakan agar timer atau modul jangan sampai terkena air atau cairan, karena ini bisa mengakibatkan korsleting listrik. Panel kontrol merupakan komponen yang sangat rentan terhadap air, deterjen maupun busa sabun. Dengan melindunginya maka masa pakai mesin cuci akan lebih awet dan tahan lama. Jadi, segera lapisi panel kontrol mesin cuci dengan plastik bening.

5. Saat selesai digunakan, cabut kabel pada mesin cuci

Alat elektronik apa pun bisa rusak kapan saja, begitupun dengan mesin cuci kalau tidak dirawat dengan baik. Mesin cuci yang mengalami kerusakan tentunya bakal menghabiskan biaya yang cukup banyak.

Jadi biar kamu tidak mengeluarkan biaya yang besar. Jangan lupa mematikan saklarnya saat selesai memakai mesin cuci biar aliran listrik tidak mengalir terus ke mesin cuci. Apalagi kalau ada pemadaman listrik secara mendadak, maka bisa membuat voltase mesin cuci jadi tidak stabil.

6. Penempatan mesin cuci

Hal yang perlu bunda perhatikan saat memiliki mesin cuci adalah bagaimana bunda menempatkan benda ini di dalam rumah. Pastikan ruangan mencuci memiliki sirkulasi udara yang baik dan stabil suhunya.

Pastikan juga alas yang digunakan adalah media yang datar dan jangan terkena sinar matahari secara langsung. Dengan menyiapkan tempat yang baik, maka akan menjaga mesin tetap awet dan terjaga.

7. Mesin cuci tidak langsung ke lantai

Jangan langsung taruh mesin di lantai. Sediakan rangka yang agak tinggi, pastikan juga alas dalam kondiri rata. Jika letak mesin cuci tidak rata, getaran dapat merusak bagian di dalamnya dan membuat cepat aus komponennya. Sediakan alas mesin yang membuat getaran seminimal mungkin.

Like this article?

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on WhatsApp
Share on Telegram

Leave a comment