TULUNGAGUNG (Suaramuslim.net) – Madrasah Ibtidaiyah (MI) di lereng gunung Wilis Pagerwojo Tulungagung yang dirintis tahun 2018 mengibarkan prestasi di event olimpiade nasional (OMNAS) MIPA.
Olimpiade digelar untuk sekolah berprestasi pada 10 Oktober 2021 ini memunculkan MI di lereng Gunung Wilis Pagerwojo Tulungagung meraih medali perunggu.
Para murid MI yang meraih medali perunggu adalah Ahmad Adib Arifian Nawafi siswa kelas 3, Meicya Salsabila Habibatul Ulya kelas 4, dan Irfan Maulana Hamdan kelas 4.
Para praktisi pendidikan Tulungagung memberi apresiasi saat MI Unggulan Pagerwojo mampu bersaing di OMNAS MIPA yang diprakarsai oleh Briliant Math and Sains.
Ketua Komnas Pendidikan Kabupaten Tulungagung, Toha Syaifuddin mengatakan, perolehan medali perunggu MI Unggulan Pagerwojo merupakan prestasi di luar dugaan para praktisi pendidikan Tulungagung.
“Apalagi MI Unggulan Pagerwojo Tulungagung mampu memborong prestasi,” imbuhnya.
Data para peraih medali dalam olimpiade nasional ini adalah:
Perolehan medali untuk kelas 3 SD/MI
- SD Muhammadiyyah Bodon meraih Medali Emas
- SD Al Azhar BSD Metland meraih Medali Perak
- SD Muhammadiyyah Condong catur Yogja Medali Perak
- SDN Cipinang 01 Pagi Jakarta Timur meraih Medali Perunggu
- SDN 168 Gresik meraih Medali Perunggu
- MI Unggulan Pagerwojo Tulungagung meraih Medali Perunggu
- SD Al Azhar BSD Metland meraih Medali Perunggu
Sedangkan untuk kelas 4 SD/MI sebagai berikut:
- MI Al Kautsar meraih Medali Emas
- MI Al Kautsar meraih Medali Perak
- SD Santo Yakceus Kelapa Gading Jakarta meraih Medali Perak
- MI Unggulan Pagerwojo Tulungagung meraih Medali Perunggu
- SD Swasta Nomor 01 HKBP Balige meraih Medali Perunggu
- MI Unggulan Pagerwojo Tulungagung meraih Medali Perunggu
- SDN 01 Buruan meraih Medali Perunggu
- SD Plus Nurul Hikmah meraih Medali Perunggu
Terkait madrasah di gunung namun berprestasi, Ketua IGI Kabupaten Tulungagung, Eko Suprapto menegaskan para guru yang baik akan menghasilkan murid berprestasi.
Eko Suprapto memastikan guru MI di lereng gunung tersebut adalah berkualitas.
Sementara itu Kepala MI Pagerwojo, Purwo Asmadi menyampaikan terima kasih atas dukungan orang tua siswa dan masyarakat Pagerwojo Tulungagung.
Ia menjelaskan prestasi tersebut hasil kerja keras guru pembimbing dan orang tua.
“Prestasi generasi lereng Gunung Wilis Pagerwojo Tulungagung merupakan hasil kebersamaan wali murid, guru dan masyarakat,” ujarnya.
Sedangkan pendiri MI Pagerwojo, K.H. Imam Mawardi Ridlwan saat ditanya resep menghantarklan sekolah berprestasi nasional, beliau menjelaskan dukungan, kepercayaan wali murid dan masyarakat.
“Semua siswa berpotensi jadi ilmuwan terbaik maka perlu didampingi dan dibina. Ketelatenan, kesabaran guru dalam membina dapat mengoptimalkan potensi siswa,” kata Ketua Komisi Dakwah Khusus MUI Jatim ini.
Kiai Imam secara khusus menyampaikan ucapan terima kasih kepada masyarakat Pagerwojo Tulungagung atas dukungan sehingga tiga murid MI Unggulan Pagerwojo meraih medali perunggu OMNAS MIPA.
“Prestasi tersebut mampu memotivasi madrasah untuk berbenah, di saat fasilitas MI Unggulan Pagerwojo Tulungagung sangat kurang. Fasilitas masih seadanya,” tutupnya.