Suaramuslim.net – Pengembangan konsep desa wisata yang sukses di Desa Betet, Kecamatan Ngronggot, Kabupaten Nganjuk Jawa Timur membawa dampak positif yang signifikan bagi kesejahteraan masyarakat.
Objek wisata Desa Tani Betet yang menjadi destinasi populer dan ramai dikunjungi akhir-akhir ini karena spot pemandangan alam, kuliner dan sentra UMKM, menjadi wujud kehadiran Pemerintah dalam memperkuat ketahanan ekonomi rakyat.
Keberhasilan Desa Wisata Tani Betet tak lepas dari peran pemerintah melalui PLN Peduli, yaitu program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) BUMN yang dijalankan PT PLN (Persero).
Program yang telah diinisiasi sejak tahun 2017 ini dinilai terus tumbuh dan berkembang menjadi wisata milenial dengan mengkolaborasikan penerapan teknologi dan sektor pertanian, serta dalam pengembangannya mampu memberdayakan masyarakat dan UMKM sekitar.
Salah satu pemrakarsa Desa Wisata Betet, Achmad Syaikhu memaparkan, beragam dukungan TJSL PLN berdampak pada meningkatnya geliat ekonomi desa.
“PLN melakukan pendampingan sejak 2017. Eskalasi pertumbuhan perekonomian sangat terasa. Yang semula pada 2017 saja kami hanya ada dua pedagang, saat ini ada 64 pedagang di wilayah desa wisata, begitu pula dengan pendapatan dari tahun menahun yang kian meningkat pesat,” tuturnya.
Tak hanya itu, imbuh Syaikhu, berkat program TJSL PLN ini lapangan pekerjaan kian terbuka luas. Dari yang semula hanya ada 5 orang pekerja, sekarang sudah mencapai 93 pekerja.
Komisaris Independen PLN, Alex Munaf mengatakan, TJSL PLN merupakan bukti hadirnya negara di tengah masyarakat.
Hal ini seperti yang dijalankan dalam pengembangan Desa Wisata Betet yang berdampak pada bergairahnya sektor pariwisata lokal yang membawa peningkatan ekonomi wilayah setempat.
“Negara hadir melalui program TJSL PLN turut mengembangkan Desa Wisata Betet untuk memberikan dampak bagi masyarakat baik secara ekonomi maupun lingkungan,” tutur Alex dalam rangkaian kunjungan kerjanya di program TJSL PLN, Rabu (20/07/22).