Bahan Kosmetik yang Berbahaya bagi Ibu Hamil, Wajib Dihindari!

Bahan Kosmetik yang Berbahaya bagi Ibu Hamil, Wajib Dihindari!

Aneka warna eyeshadow. Foto: Pixabay.com

Suaramuslim.net – Bagi pecinta kosmetik, kabar kehamilan tentu membuat senang sekaligus galau. Pasalnya, sejumlah bahan kimia yang terkandung pada kosmetik terbukti berbahaya bagi tumbuh kembang janin, khususnya pada trimester awal kehamilan. 

Food and Drugs Association (FDA) Amerika Serikat mengkategorikan obat-obatan dan bahan kimia dalam empat kategori, mulai dari yang paling aman sampai yang paling berbahaya: A, B, C, D, dan X. Umumnya, hanya kategori A dan B yang dianggap aman digunakan selama kehamilan, namun untuk mengetahui bahan-bahan mana saja yang juga ditemukan dalam produk kecantikan bisa menjadi satu tantangan tersendiri. 

Untuk itu, penting memperhatikan kandungan yang terdapat dalam produk skincare yang dipakai oleh ibu hamil. Berikut beberapa kandungan bahan kimia yang harus dihindari ibu hamil:

1. Retinoid (Retin-A, Renova, Retinol, dan retinyl palmitate)

Ditemukan dalam obat jerawat resep dan produk kecantikan anti-aging. Retinoid dan semua turunannya (retinaldehyde, differin, adapalene, tretinoin, tazarotene dan isotretinoin) masuk dalam kategori C (notabene aman tapi mengandung risiko), namun tetap harus dihindari. Tazorac dan Accutane, versi lain dari turunan retinoid, masuk ke dalam kategori X (kontraindikasi dan harus dihindari).

Vitamin A memang dibutuhkan untuk perkembangan janin dalam rahim, tapi asupan yang berlebihan bisa menyebabkan cacat lahir serius dan keracunan hati. Dokter pada umumnya akan menyarankan pasien mereka untuk tidak merencanakan kehamilan selama memakai produk mengandung retinoid, dan jika kamu hamil saat menggunakan retinoid, hentikan penggunaan secepatnya.

2. Tetracycline

Tetracycline adalah antibiotik yang umum ditemukan dalam obat jerawat dan penyakit Lyme. Tetracycline masuk dalam kategori D. Obat-obatan lainnya termasuk doxycycline dan minocycline. Sejumlah studi menemukan bahwa penggunaan tetracycline saat hamil bisa merusak hati ibu hamil dan menyebabkan perubahan warna keabuan pada bayi saat masa pertumbuhannya. Antibiotik alternatif yang umum diresepkan untuk ibu hamil termasuk amoxicillin atau erythromycin.

3. Beta hidroxy acid (BHA)

Juga berada dalam kategori C. Ditemukan dalam produk kecantikan untuk membantu meredakan jerawat, kulit berminyak, dan mengangkat sel-sel kulit mati (exfoliation), termasuk pula salicyclic acid, 3-hydroxypropionic acid, trethocanic acid, dan tropic acid.

4. Paraben

Paparan paraben pada kulit setiap hari dapat meningkatkan risiko kanker termasuk melanoma. Produk ini sangat berbahaya terutama bagi anak kecil. Di Negara Denmark, penggunaan bahan paraben dilarang dalam produk untuk anak batita. Oleh karena itu, bagi bunda yang sedang hamil, sangat disarankan mengindari bahan ini.

Dalam kosmetik, bahan paraben biasa ditulis dengan methylparaben, ethylparaben, propylparaben, butylparaben, atau isobutylparaben.

5. Diethanolamine (DEA)

Bahan kimia ini memiliki beberapa istilah, yaitu diethanolamine, oleamide, lauramide, atau cocamide. Bahan kimia ini terdapat pada kosmetik untuk membuat produk tersebut memiliki tekstur yang halus dan berbusa. Namun ternyata bahan ini dapat mengiritasi kulit, memiliki efek karsinogenik hingga dapat menghambat perkembangan kognitif pada janin tikus ketika dioleskan ke kulit induknya.

6. Phthalates

Jika di dalam kosmetik, bahan kimia yag satu ini biasa ditulis dengan DBP, DNOP, DiNP, DEP, BBzP, DEHP, DiDP, DnHP, DMP, DnOP, dan BPA. Bahan ini digunakan untuk memperkuat aroma dan membuat kosmetik mudah menyerap dalam kulit. Sayangnya, bahan ini sangat tidak baik untuk digunakan oleh ibu hamil karena bisa membuat janin tumbuh abnormal. Selain itu, bahan ini juga dapat menyebabkan obesitas, tekanan darah tinggi, gangguan endokrin, diabetes, dan juga kanker payudara.

7. Hydroquinone

Zat kosmetik berbahaya untuk ibu hamil berikutnya adalah hydroquinone. Bunda harus menghindari kosmetik yang mengandung hydroquinone termasuk quinol, idrochinone, 1-4 dihydroxy benzene, dan 1-4 hydroxy benzene karena kandungan tersebut terbilang berbahaya bagi bunda yang sedang hamil.

Sebab hydroquinone bisa membahayakan janin dalam kandungan karena bisa meningkatkan risiko kerusakan organ pada janin. Jadi hindari ya.

8. Formalin

Sudah bukan rahasia lagi jika formalin berbahaya bagi kesehatan, tak terkecuali bagi bunda yang sedang hamil.

Bunda disarankan untuk menghindari produk kecantikan yang mengandung formalin termasuk hydantoindimethyl-dimethyl (DMDM), sodium hydroxymethylglycinate, quaternium-15, imidazolidinyl urea, diazolidinyl urea, dan bromopol.

Kandungan formalin ini biasanya dapat bunda jumpai pada produk pelurus rambut, cat kuku gel, dan juga lem bulu mata.

Like this article?

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on WhatsApp
Share on Telegram

Leave a comment