Suaramuslim.net – Siapa Azazil?
Dalam Tafsir Ibnu Katsir, dikisahkan bahwa Azazil adalah nama awal Iblis, yakni makhluk yang awal mula menjadikan Adam dan Hawa tergelincir dari jalanNya. (Kisah tergelincirnya Adam dan Hawa muncul dalam kitab Al Quran, Taurat, dan Injil).
Azazil dikisahkan sebagai makhluk Allah SWT yang paling banyak ibadah serta paling luas pengetahuannya. Tafsir at-Tabari juga menyatakan hal yang sama yakni Azazil adalah makhluk yang paling rajin dan berdedikasi, suatu wujud yang dikenal karena pandangan dan pengajarannya. Ibadah dan pengetahuannya mengalahkan makhluk lainnya termasuk malaikat.
Hanya saja dalam melaksanakan ibadahnya, Azazil tidak memiliki kesadaran bahwa Allah SWT lah yang memberi kekuatan kepada seorang hamba untuk beribadah kepadaNya. Hal tersebut menyebabkan perilaku yang kontras dengan tujuan peribadatan, dan memunculkan rasa sombong dalam diri Azazil dan yang merasa paling berhak menduduki maqom tertinggi makhluk.
Kesombongan tersebut, termanifestasi dalam penolakkannya terhadap perintah Allah SWT. Kesombongan yang muncul karena melihat superioritas api (sebagai bahan esensi dari penciptaannya) yang terlihat lebih baik dan lebih kuat dari tanah liat (sebagai bahan esensi dari penciptaan Adam AS.). Kesombongan yang menutup esensi dasar bahwa segala sesuatu adalah amanah dariNya. Kesombongan Azazil itulah yang menjadikannya mendapat nama baru yakni Iblis, bangsa yang terkutuk.
Maka, kita dapat belajar dari kisah Azazil. Semoga kita tidak menjadikan, harta, ilmu, kecantikan, ketampanan, dan kelebihan titipanNya yang lain sebagai senjata untuk menyombongkan diri kita, karena semua hal tersebut dapat diambil olehNya sewaktu-waktu.
Semoga kita senantiasa dapat berusaha rendah hati. Aamiin.
Penulis: Dr Gancar C. Premananto*
*Koordinator Program Studi Magister Manajemen FEB Universitas Airlangga Surabaya