Suaramuslim.net – Kita senantiasa bersyukur dan terus bersyukur atas segala nikmat Allah yang mungkin seringkali kita lupakan. Kita lebih cenderung mengingat-ingat musibah daripada nikmat yang diberikan Allah. Padahal kita sering diingatkan Allah bahwa kita tidak akan bisa menghitung nikmat yang Allah berikan. Dan masalah atau ujian sesungguhnya adalah suatu kenikmatan manakala kita sikapi dengan bijaksana dan mencari solusi.
Di situlah kemudian menyimpan perintah tersirat yaitu untuk pandai bersyukur. Karena pada dasarnya semua yang kita nikmati adalah ujian. Jadi keburukan, kebaikan, kenikmatan, kecelakaan, dan keselamatan semua itu adalah ujian dari Allah. Maka dari itu orang diberi sakit, diberi sehat tidak peduli siapa orangnya. Bahkan kematian pun tidak peduli berapa umurnya, dalam keadaan sehat atau sakit. Jadi semua itu adalah ujian dari Allah, sehingga jangan resah karena suatu masalah.
Masih banyak nikmat Allah yang bisa kita nikmati dalam hidup ini. Yang terpenting adalah nikmat sekecil apa pun kita jadikan sebagai sarana untuk meraih rahmat Allah yang lebih besar di akhirat nanti. Karena di dunia ini berapa pun waktu yang diberi hakikatnya adalah wahana untuk meraih amalan-amalah saleh yang kita harapkan menjadi bekal di hari kiamat yang akan datang.
Ada beberapa yang harus kita lakukan yaitu salah satunya istiqamah. Jadi istiqamah ini harus membingkai semua yang kita dambakan. Orang yang beriman dan diikuti dengan istiqamah tidak akan merasa resah dan gelisah, tidak bersedih hati karena Allah senantiasa bersama kita. Malaikat ikut berperan serta dalam menenangkan hati kita, mendoakan kita agar diberi rahmat Allah, sehingga dengan rahmat Allah itu hati kita ditata, iman dikuatkan dan disempurnakan.
Betapa Allah menegaskan, dengan tertatanya iman dan takwa, insyaallah segala permasalahan tidak ada yang tidak terselesaikan yaitu dengan jalan keluar yang diberikan Allah. Maka, dengan kita beristiqamah Allh akan memberi jalan tak hanya di dunia tetapi juga di akhirat karena Dia tidak akan mengingkari janji. Allah pasti memberikan yang terbaik di akhirat kelak dengan surga yang penuh kenikmatan.
Allah memberi ujian kepada hamba-Nya sebagai bentuk cinta. Kita diberi musibah berarti Allah sayang kepada kita. Allah memberi musibah agar kita senantiasa condong kepada-Nya, senantiasa bersandar kepada Allah.
Artikel ini dikutip dari siaran program Solusi Ustadz Radio Suara Muslim Surabaya 93.8 FM pada hari Rabu, 20 Februari 2020 pukul 20.30-22.00 bersama Ustaz Khozin Mustafid.