SIDOARJO (Suaramuslim.net) – Pasca pelaksanaan haji, minat masyarakat untuk melaksanakan ibadah umroh sangat tinggi. Seperti An Namiroh Travelindo yang memberangkatkan satu pesawat jamaah umroh, Jumat (18/08/2023) dari Bandara Juanda di Sidoarjo.
Direktur Utama PT An Namiroh Travelindo Ustadz Bagus Awaluddin mengatakan kali ini pihaknya memberangkatkan 437 jamaah umroh dengan mencarter pesawat Lion Air rute Surabaya – Jeddah tanpa transit.
“Jamaah yang akan berangkat ini program 16 hari yang terdiri dari perwakilan dan cabang dari 8 wilayah kabupaten/kota di Jawa Timur, di antaranya Malang, Mojokerto, Surabaya, Jombang dan sekitarnya,” ujar Ustadz Bagus kepada Suaramuslim.net saat melepas keberangkatan jamaah di T2 Bandara Juanda.
Ia menjelaskan ada 60 tim yang terlibat, terdiri dari ustadz-ustadzah, tim lapangan di Jeddah yang menyambut jamaah, bis yang satu warna agar memudahkan jamaah mencari bis. Serta tim yang mengurusi hotel di Mekkah dan Madinah.
Tiap bis ada 1 tour leader dan muthowwif yang mendampingi jamaah dari tanah air ke tanah suci dan kembali ke tanah air.
Ustadz Bagus menyebut selesai musim haji lalu, sejak dibuka pada tanggal 18 Juli 2023, An Namiroh sudah memberangkatkan 37 kali jamaah umroh.
Sementara pada musim haji lalu memberangkatkan hampir 400 jamaah. Ada jamaah haji reguler dan furoda (tanpa masa tunggu). Jika mendaftar haji furoda tahun ini InsyaAllah langsung berangkat tahun 2024.
“Kepercayaan masyarakat semakin kuat kepada An Namiroh. Kami yakin ini merupakan bagian dari buah ikhtiar dan perjuangan sejak 2001 An Namiroh menjaga amanah dan pelayanan untuk jamaah,” jelasnya.
An Namiroh Travelindo memiliki banyak program umroh, dari promo 22 juta, program reguler 9 s.d 30 hari (Arbain), dan melayani segala bentuk perjalanan umroh plus dengan berbagai destinasi di Asia, Timur Tengah dan Eropa seperti Turki, Dubai dan Mesir.
“Mari berumroh dan berhaji bersama An Namiroh Travelindo, karena kantor cabang resmi kami sudah tersebar dengan amanah di berbagai wilayah khususnya di Jawa Timur. Adapun di Surabaya ada dua kantor, yaitu di Sidoresmo dan Ketintang Baru,” ajak Ustadz Bagus.
Ia berpesan kepada umat Islam jangan hanya melihat harga untuk ibadah umroh, tapi kejelian memilih travel jasa sebagai kendaraan menuju tanah suci Mekkah dan Madinah.
“Cari yang legalitasnya lengkap, amanah dan mempermudah jamaah sehingga umroh bisa dilaksanakan dengan bahagia,” pungkasnya.
Komisaris An Namiroh sekaligus pimpinan Ponpes Al Hidayah Kutorejo Mojokerto, Dra Hj. Jauharoh M.Pd.I mendoakan agar jamaah diberi kesehatan dan kelancaran oleh Allah.
“Semoga doa-doa yang dipanjatkan selama di Mekkah dan Madinah diijabah Allah,” ucapnya.
Ia menjelaskan bahwa An Namiroh senantiasa berupaya menjaga amanah sejak berdiri tahun 2001, sehingga bisa memberangkatkan berbagai macam tipe jamaah dari 9 hari sampai 30 hari. Program yang paling banyak diminati saat ini program 16 hari karena bisa melaksanakan shalat Arbain di Madinah.
