Risalah

Inilah Tuntunan Doa-doa Tawaf bagi jamaah haji atau umroh

Mengapa umrah tak bisa disamakan dengan wisata? (Seri-6)

Suaramuslim.net – Tidak semua perjalanan keluar negeri itu wisata. Dan tidak semua yang memakai paspor adalah turis. Ada perjalanan yang membawa mata, tapi juga hati, jiwa, dan air mata. Itulah umrah. Jamaah umrah tidak sama dengan wisatawan, apalagi turis. Namun kini, setelah UU No.14 Tahun 2025 disahkan, batas antara umrah dan wisata seolah kabur. Umrah […]

Mengapa umrah tak bisa disamakan dengan wisata? (Seri-6) Read More »

Mengapa judicial review UU penyelenggaraan haji dan umrah tak bisa dihindari (Seri-5)

Suaramuslim.net – Tidak semua guncangan datang dari tanah Arab. Kadang, justru dari meja sidang Senayan. Begitulah kira-kira rasa yang muncul setelah UU No.14 Tahun 2025 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah disahkan. Undang-undang baru ini resmi melegalkan umrah mandiri. Sebuah terobosan yang di atas kertas tampak modern, tetapi di bawahnya menyimpan potensi ketimpangan kebijakan. Guncangan

Mengapa judicial review UU penyelenggaraan haji dan umrah tak bisa dihindari (Seri-5) Read More »

Ilmu Al Quran dan Ilmu Pengetahuan (1)

Huruf-huruf kehidupan dan pilihan manusia yang menakjubkan

Suaramuslim.net – Setiap pagi, selepas menunaikan ibadah Subuh dan menenangkan hati dengan tartil Al-Qur’an, saya berusaha istiqamah berjalan pagi. Bukan semata demi kesehatan jasmani, tapi juga ikhtiar menjaga kejernihan ruhani. Dalam langkah-langkah ringan itu, saya sering menjadikan waktu pagi sebagai ruang tafakkur, merenungkan kebesaran Allah, menata niat, dan menyapa bisikan-bisikan hati yang sering terabaikan di

Huruf-huruf kehidupan dan pilihan manusia yang menakjubkan Read More »

Rukun-Rukun Haji yang Harus Kamu Ketahui

Umrah mandiri, siapa diuntungkan siapa yang dikorbankan? (Seri-4)

Suaramuslim.net – Jika Pasal 86 membuka ruang penyelenggaraan umrah mandiri, dan Pasal 96 ayat (5) melepaskan tanggung jawab negara atas perlindungan jamaah mandiri, maka sesungguhnya Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2025 sedang membangun dua ekosistem yang bertabrakan arah: satu berbasis regulasi dan perlindungan (melalui PPIU), dan satu lagi berbasis deregulasi ekstrem (melalui umrah mandiri). Pertanyaannya: ke

Umrah mandiri, siapa diuntungkan siapa yang dikorbankan? (Seri-4) Read More »

Menimbang ulang umrah mandiri (Seri-3); Umrah mandiri dan krisis perlindungan

Suaramuslim.net – Jika semangat utama Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2025 adalah menciptakan ekosistem ekonomi penyelenggaraan ibadah haji dan umrah yang tertib, profesional, dan akuntabel, maka pasal-pasal yang menyangkut perlindungan jamaah semestinya menjadi ruh utama regulasi ini. Namun, pada kenyataannya, Pasal 96 ayat (5) justru menimbulkan tanda tanya besar tentang konsistensi arah kebijakan tersebut. Pasal 96

Menimbang ulang umrah mandiri (Seri-3); Umrah mandiri dan krisis perlindungan Read More »

Umrah mandiri dan tantangan membangun ekosistem ekonomi umrah nasional (Seri-2)

Suaramuslim.net – Ketika Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2025 hadir dengan mengakui “Umrah Mandiri” sebagai salah satu jalur penyelenggaraan ibadah umrah, banyak pihak menyambutnya dengan antusias. Sebagian melihatnya sebagai terobosan modern yang sejalan dengan semangat digitalisasi dan kemandirian umat. Namun di sisi lain, muncul pertanyaan mendasar: apakah skema umrah mandiri benar-benar selaras dengan semangat membangun ekosistem

Umrah mandiri dan tantangan membangun ekosistem ekonomi umrah nasional (Seri-2) Read More »

Menimbang ulang legalisasi umrah mandiri dalam UU No. 14 Tahun 2025 (Seri-1)

Suaramuslim.net – Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2025 tentang Perubahan Ketiga atas Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah membawa satu isu besar yang layak dikaji serius yaitu tentang: legalisasi umrah mandiri. Bagi sebagian pihak, pengakuan terhadap umrah mandiri dianggap sebagai bentuk kemajuan; seolah memberi ruang kebebasan bagi umat Islam untuk mengatur

Menimbang ulang legalisasi umrah mandiri dalam UU No. 14 Tahun 2025 (Seri-1) Read More »

Diskresi, bukan delik: Meluruskan logika hukum dalam kasus kuota haji tambahan 2024

Suaramuslim.net – Beberapa pekan terakhir, masyakat masih disuguhi perdebatan sengit mengenai dugaan penyimpangan dalam pembagian kuota haji tambahan 2024. Sebagian pihak melihatnya sebagai bentuk pelanggaran. Sebagian lain menilai, kebijakan itu justru diambil untuk menyelamatkan kepentingan Indonesia, sekaligus kepentingan jemaah haji Indonesia. Di tengah hiruk-pikuk opini dan penyelidikan yang bergulir, kita perlu menahan diri sejenak untuk

Diskresi, bukan delik: Meluruskan logika hukum dalam kasus kuota haji tambahan 2024 Read More »

Sihir kuno dan modern, pengaruhnya dan bagaimana mengatasinya

Suaramuslim.net – Dulu di sebuah negeri yang sangat tua umurnya yaitu negeri Babilon di mana negeri ini tumbuh subur masyarakatnya dengan kekuatan sihir. Semuanya bermula setelah wafatnya Nabi Sulaiman abad 9 SM. Saat itu berkembang dengan pesat semangat untuk mempelajari kekuatan yang dimiliki oleh Nabi Sulaiman di kalangan Bani Israel. Namun disayangkan, setan ikut serta

Sihir kuno dan modern, pengaruhnya dan bagaimana mengatasinya Read More »

Bisakah PIHK disalahkan dalam kasus korupsi kuota haji 2024?

Suaramuslim.net – Isu dugaan korupsi dalam pembagian kuota tambahan haji 2024 membuka perdebatan baru dalam tata kelola ibadah haji. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyoroti adanya manipulasi pembagian kuota, aliran dana, hingga indikasi tindak pidana pencucian uang. Namun di balik pusaran kasus ini, ada satu pihak yang ikut terseret stigma, yaitu: Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK).

Bisakah PIHK disalahkan dalam kasus korupsi kuota haji 2024? Read More »