Suaramuslim.net – Travelling atau melakukan perjalanan ke luar kota nampaknya banyak diminati oleh masyarakat dari berbagai penjuru dunia.
Hal ini terlihat dari tren perkembangan sektor pariwisata yang mengalami peningkatan dibanding lainnya. Bahkan, sejak beberapa tahun belakangan tren pariwisata yang diminati berkonsep syariah atau wisata halal. Tidak heran jika beberapa negara berlomba-lomba menyajikan fasilitas syariah. Mulai dari penginapan, makanan dan ketersediaan tempat ibadah.
Kemajuan teknologi transportasi kini memudahkan seseorang untuk sekedar berkunjung ke daerah-daerah lain yang ada di dunia. Destinasi wisata pun menjadi beragam, bukan hanya lokal, namun juga menjangkau internasional. Nah bagi Anda yang hobi travelling baik di dalam maupun luar negeri, pastikan menyiapkan segala sesuatunya dengan baik.
Obat-obatan yang wajib ada
Salah satu persiapan yang wajib diperhatikan bagi travellers adalah membawa kotak obat-obatan. Meski kondisi badan masih sehat saat melakukan travelling, namun tidak ada salahnya jika kita menyiapkan perlengkapan obat. Ini untuk mengantisipasi jika tiba-tiba badan mengalami gangguan seperti pusing, kedinginan, mual dan sebagainya. Apalagi jika kita hendak jalan-jalan ke luar negeri, pasti akan ada perbedaan kondisi lingkungan yang terkadang memengaruhi kondisi tubuh. Berikut list obat-obatan yang wajib ada di kotak obat:
Minyak kayu putih
Minyak kayu putih salah satu obat yang wajib dibawa bagi travellers. Minyak ini punya banyak manfaat lho. Seperti meredakan perut kembung, mengobati rasa gatal akibat gigitan nyamuk dan serangga, mencegah mabuk perjalanan dan memberikan kehangatan pada badan saat cuaca mulai dingin. Aromanya yang segar dan punya varian bau menjadikan rasa mual atau pusing menghilang, sebaliknya kita seperti merasakan relaksasi dengan kehangatan minyak angin.
Obat anti alergi
Pernahkah Anda mengalami alergi saat mengonsumsi makanan terntentu? Jika Anda termasuk orang yang sensitif terhadap makanan, maka diwajibkan membawa obat anti alergi saat bepergian. Selain makanan, tubuh seseorang bisa mengalami alergi terhadap cuaca ekstrim dan gigitan serangga.
Vitamin
Untuk menjaga daya tahan tubuh agar tetap fit sepanjang melakukan wisata, travellers perlu membawa vitamin. Vitamin yang wajib ada seperti madu. Jenis lainnya ada vitamin C berbentuk tablet hisab. Pastikan jumlah vitamin yang kita bawa sesuai dengan lama waktu wisata.
Obat masuk angin
Melakukan perjalanan sepanjang hari terkadang membuat badan lelah, apalagi jika sampai kita lupa makan karena asyik berbelanja misalnya. Alhasil, tubuh terkena masuk angin. Jika terjadi demikian, tidak perlu cemas. Kita bisa segera minim obat masuk angin seperti jamu kemasan sachet merek antangin. Disamping kita mengoleskan minyak kayu putih atau sejenis cairan penghangat, fresh care dan lain-lain
Obat demam
Melakukan perjalanan wisata paling enak memang dalam kondisi badan prima. Apalagi jika tujuan wisata yang akan dilakukan itu lebih dari satu tempat, seperti wisata religi atau ziarah ke makam-makam para wali, tentu waktu istirahat sangat sedikit bahkan mungkin tidak maksimal. Akibatnya, beberapa orang mungkin mengalami demam. Untuk mengatasinya, kita bisa minum obat demam jika sudah merasakan gejala demam.
Obat sakit perut
Mencoba menu makanan baru dari daerah lain memang enak. Namun terkadang makanan tersebut memberikan efek sakit perut bagi sebagian orang yang punya sensitivitas misalnya. Tentu sangat tidak nyaman jika dalam perjalanan tiba-tiba kita terserang diare. Nah, untuk menentralkan, segera minum obat sakit perut. Kita juga bisa menggunakan bahan alami lho! Seperti kelapa hijau yang fungsinya sebagai penawar saat keracunan makanan atau salah makan.
Obat sakit kepala
Kepala tiba-tiba pusing karena telat makan atau kondisi fisik yang drop setelah melakukan perjalanan jauh menjadi hal yang mungkin dialami oleh travellers. Agar rasa pusing tidak berlarut, sebaiknya kita langsung minum obat pereda sakit kepala. Untuk lebih aman, pastikan obat sakit kepala yang kita bawa sesuai saran dari dokter. Agar dosisnya pas sehingga tidak malah membahayakan kesehatan.
Plester
Mungkin ini sedikit terdengar aneh. Namun percayalah plester atau perban bisa jadi diperlukan saat bepergian jauh. Sehingga dia harus ada dalam kotak P3K. Fungsinya untuk menutup luka ringan yang dialami oleh traveller di tengah-tengah perjalanan. Kita juga bisa membawa serta alkohol ukuran mini untuk membersihkan luka tersebut agar tidak infeksi.
Nah, agar tidak memakan tempat terlalu banyak, kita bisa membeli obat-obatan diatas dalam ukuran atau takaran sedang. Agar tidak tercecer, sebaiknya kita masukkan semua obat-obatan itu ke dalam satu wadah. Bisa kotak P3K ukuran kecil atau semacam dompet.
Kontributor: Siti Aisah*
Editor: Oki Aryono
*Lulusan S1 Ilmu Komunikasi Unair