Suaramuslim.net – Tinggal beberapa hari lagi umat Islam seantero dunia akan merayakan Idul Adha. Sebagian orang menyebut Idul Adha sebagai lebaran haji. Karena saat itu merupakan puncak pelaksanaan ibadah haji di Tanah Suci. Usai melaksanakan sholat Ied berjamaah, kegiatan dilanjutkan dengan penyembelihan hewan kurban seperti sapi, kambing, domba, kerbau, dan unta.
Masyarakat dari beberapa wilayah di Indonesia punya sajian spesial Idul Adha lho. Mereka mengolah daging kurban menjadi aneka jenis masakan yang pastinya lezat. Apa saja itu?
Gule atau Gulai
Pada dasanya keduanya hampir sama, namun ternyata racikan bumbuya sedikit berbeda. makanan gule populer bagi masyarakat Jawa. Teksturnya lebih cair karena menggunakan santan encer dan campuran kaldu daging kambing.
Sementara gulai berasal dari Sumatra. Cita rasa gulai hampir sama dengan masakan India, yaitu dimasak dengan kuah kental dengan aroma rempah yang begitu kuat.
Rendang
Rendang menjadi makanan yang begitu diminati bukan hanya oleh masyarakat Indonesia, bahkan luar negeri. Saking enaknya sajian khas Minang ini, rendang berhasil mendapat predikat sebagai makanan paling enak di dunia. Menarik bukan! Untuk membuat rendang pada momen Idul Adha, kita bisa menggunakan daging sapi ataupun kambing.
Namun khusus untuk daging kambing, pastikan cara memasak kita sudah benar. Hal ini supaya rendang nantinya tidak berbau amis atau brengus yang berasal dari daging kambing.
Asam Padeh Daging
Sama halnya dengan rendang, makanan asam padeh daging juga menjadi sajian khas warga Minang yang bisa dinikmati saat momen lebaran Haji. Bahan serta cara pembuatannya terbilang mudah dan cepat. Untuk rasa sudah pasti enak, apalagi dengan campuran bumbu khas Minang yang kuat dengan campuran rempahnya.
Sate
Tak perlu menunggu momen lebaran haji untuk menikmati menu satu ini. Setiap hari kita bisa membelinya dari para pedagang sate keliling atau di pinggiran jalan. Macemnya pun ada beberapa, mulai dari sate ayam, kambing, sate kelinci, dan sate blengong khas Tegal Jawa Tengah.
Khusus di momen Idul Adha, bakar sate rame-rame rupanya menjadi tradisi yang selalu dilakukan oleh sebagian kelompok masyarakat di Indonesia. Usai membakar sate, mereka menyantapnya secara bersama-sama. Ini sungguh momen yang sangat bagus untuk memperkuat guyup dan kerukunan di lingkungan tetangga.
Satu hal yang perlu diperhatikan adalah agar pembakaran sate dilakukan hingga matang. Sebab sate yang kurang matang beresiko membawa penyakit Toxoplasmosis.
Bakso
Menyajikan bakso sebagai menu Idul Adha merupakan ide tepat. makanan satu ini begitu diminati oleh semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang tua. Semangkuk bakso daging yang hangat akan menambah gairah keluarga. Apalagi kita bisa menambahkan bahan lain yang lezat bernutrisi, seperti bihun, taoge, tahu, siomay dan sebagainya.
Tengkleng
Sekilas bentuknya menyerupai gulai kambing. Namun makanan khas Solo ini memiliki kuah yang lebih encer. Tengkleng merupakan perpaduan antara tulang, daging, dan jeroan yang sudah diberi bumbu khusus. Aroma rempahnya begitu kuat, sehingga bisa menggoda selera makan. Tengkleng biasa disajikan hangat bersama dengan nasi atau sate.
Kambing Bakar Balanga khas Gorontalo
Bagi para pecinta makananan serba bakar, bisa mencoba menu satu ini. Masakan khas Gorontalo ini diracik menggunakan resep turun menurun lho. Masakan khas Nusantara ini cocok untuk sajian perayaan Idul Adha nanti. Daging kambingnya begitu empuk, ditambah dengan racikan rempah khas Indonesia pastinya akan memanjakan lidah.
Poin menarik lain dari olahan khas Gorontalo ini adalah tidak menggunakan panggangan sate atau tusuk sujen. Proses pembakaran kambingnya dilakukan di atas belanga. Yaitu semacam salah satu perlengkapan masak tradisional yang biasa dipakai oleh masyarakat Sulawesi Utara.
Sop Buntut
Kelezatan semangkuk sop daging buntut sapi memang tidak terkalahkan, apalagi jika ditambahkan dengan sumsum sapi. Selain itu sop buntut terbilang makanan sehat diantara lainnya. Ini karena campuran bahannya yang menggunakan rempah serta aneka sayuran. Seperti irisan kentang, wortel, tomat, daun seledri, dan daun bawang.
Itulah deretan makanan khas yang biasa disajikan pada momen Idul Adha. Jika Anda mulai tertarik untuk memasak salah satunya, bisa mulai mencari tahu resep dan cara pembuatannya ya. Meskipun begitu menggoda, pastikan kita tidak mengkonsumsi daging dalam jumlah berlebih, terutama bagi mereka yang menderita penyakit kolestrol.
Kontributor: Siti Aisah*
Editor: Oki Aryono