SURABAYA (Suaramuslim.net) – Usulan PBNU untuk mengawasi setiap masjid Badan Usaha Milik Negara (BUMN) karena takut menjadi sarang penyebaran radikalisme ditanggapi serius oleh Majlis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur.
Menurut Ustaz Ainul Yaqin selaku Sekretaris MUI Jatim, pencegahan itu jangan sampai seperti islamophobia
“Kriteria radikal itu apa, harus dicermati. Jangan sampai isu radikalisme ujung-ujungnya islamophobia,” ujar Ustaz Ainul Yaqin saat dihubungi Suaramuslim.net, Selasa (24/9).
Ustaz Ainul mengungkapkan bahwa masyarakat Indonesia jangan sampai alergi terhadap Islam.
“Jangan ada alergi terhadap Islam, isu radikalisme jangan diarahkan ke deislamisasi. Jika itu yang dilakukan, pemerintah rugi sendiri. Justru umat Islam harus dipupuk semangat keberagamaannya,” tegasnya.
“Isu radikalisme jangan digunakan untuk memecah belah umat Islam,” tambahnya.
Selanjutnya, Ustaz Ainul mengajak bagi yang bekerja di lingkungan BUMN, ASN, dan umat Islam lainnya agar belajar Islam dengan mengambil rujukan yang jelas.
“Kami mengajak umat Islam untuk terus belajar Islam dengan mengambil rujukan pada sumber-sumber yang otoritatif sehingga tidak keliru.” Pungkasnya.
Reporter: Teguh Imami
Editor: Muhammad Nashir