Alasan Mengapa Membaca Al Quran Harus Merdu

Alasan Mengapa Membaca Al Quran Harus Merdu

Membaca Al Quran dengan suara Merdu
Membaca Al Quran dengan suara Merdu

Suaramuslim.net – Membaca Al Quran dengan suara merdu dan berirama bukan hal baru. Di zaman Rasulullah, para sahabat juga melantunkan bacaan Al Quran dengan suara merdu. Lantas, apa keutamaan membaca Al Quran dengan suara indah?

Allah subhanahu wa ta’ala  menyukai orang- orang yang membaguskan suaranya ketika membaca Al Quran. “Tidaklah Allah mendengarkan sesuatu sebagaimana Dia mendengarkan Nabi-Nya membaguskan bacaan Al Quran dan mengeraskan suaranya.” (HR Bukhari 7544, Muslim 792). Riwayat lain menyebutkan, “Bukan golongan kami, orang yang tidak taghanni dalam membaca Al Quran.” (HR Bukhari 350).

Dilansir dari laman islampos.com, memperindah bacaan Al Quran sangatlah dianjurkan terlebih melantunkan dengan suara merdu hukumnya adalah sunah. Imam An-Nawawi berkata, “Para ulama telah sepakat atas sunahnya membaca Al Quran secara tartil.”

Dari sunahnya membaca Al Quran, Rasulullah pun membacakan lantunan ayat Al Quran dengan suara merdu, maka tidak heran jika memperindah bacaan dengan suara merdu hukumnya sunah.

Bara’ bin ‘Azib radhiyallahu ‘anhu, berkata, “Saya mendengar Rasulullah membaca surat at-Tin pada waktu malam hari. Sungguh saya belum pernah mendengar suara yang lebih baik daripada suara beliau.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Lima Keutamaan Membaca Al Quran dengan Merdu

Berikut adalah beberapa hadis keutamaan memperindah bacaan Al Quran.

  1. “Hiasilah Al Quran dengan suaramu, karena suara bagus itu akan menambahkan keindahan bagi Al Quran.” (HR. Imam Hakim).
  2. Dari Abu Lubabah yaitu Basyir Ibn Abdul Mundzir ra. bahwa Rasulullah. bersabda: ‘Barangsiapa tidak melagukan Al Quran, maka ia tidak termasuk golongan kami.’
  3. “Sungguh Allah ta’ala. lebih serius mendengarkan seorang pembaca Al Quran dengan suara merdu daripada seorang pemilik biduan perempuan mendengar nyanyian biduannya.” (H.R. Imam Ahmad, Ibnu Majah, Ibnu Hibban dan Imam Hakim dari Fudhalah bin Ubaid).
  4. Dari Abdullah bin ‘Amru bin Al ‘Ash radhiyallahu ‘anhu dari Rasulullah beliau bersabda, “Akan dikatakan kepada orang yang membaca Al Quran: Baca, tingkatkan dan perindah bacaanmu sebagaimana kamu memperindah urusan di dunia, sesungguhnya kedudukanmu pada akhir ayat yang engkau baca.”(Riwayat Abu Daud dan Tirmizi, beliau berkata: hadis ini hasan sahih).
  5. Dari Ibnu Mas’ud radhiyallahu ‘anhu bahwasanya Rasulullah bersabda, “Yang paling layak mengimami kaum dalam shalat adalah mereka yang paling fasih membaca Al Quran.(Riwayat Muslim).

Seyogyanya menekankan bacaan dan memperbagus suara karena hal itu menambah kebagusan Al Quran hingga diterima pendengarnya serta meninggalkan bekas dalam hati.

Dalam Sunan An-Nasa’i dan Ad-Darimi serta Al-Mustadrak Al-Hakim dari Barra’ Radhiyallaahu ‘anhu berkata: “Saya mendengar Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Baguskanlah Al Quran dengan suaramu, karena suara yang bagus menambah keindahan Al Quran.”

Namun ada pula Imam An-Nawawi berkata, “Para ulama berkata, ‘Sunnah hukumnya membaca Al Quran dengan membaguskan suara dan urutannya selama belum keluar dari batas bacaannya hingga berlebihan. Jika melampaui batas sehingga menambah satu huruf atau menyembunyikannya maka hal itu haram.'”(yet/smn)

Like this article?

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on WhatsApp
Share on Telegram

Leave a comment