Suaramuslim.net – Ramadhan, bulan mulia itu ternyata melahirkan banyak peristiwa besar. Beberapa di antaranya akan menjadi motivasi besar bagi umat Islam dan akan menjadi pendongkrak iman bagi penikmat kisahnya.
Ramadhan Bulan Turunnya Al Quran
Adalah Al Qur’an, petunjuk bagi manusia yang Allah turunkan saat bulan Ramadhan. Allah berfirman dalam al Quran, “(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) Bulan Ramadan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang batil)…” (QS Al Baqarah: 185)
Imam Ibnu Katsir menjelaskan, “Allah subhanahu wa ta’ala memuji Ramadhan di antara bulan-bulan lainnya, karena Dia telah memilihnya di antara semua bulan sebagai bulan yang padanya diturunkan Al-quran yang agung.”
Tidak hanya al Quran, kitab-kitab Allah lain yang diturunkan kepada para nabi sebelum Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Imam Ahmad bin Hanbal dalam Musnadnya meriwayatkan, “Lembaran-lembaran (shuhuf) Nabi Ibrahim diturunkan pada permulaan malam Ramadhan dan kitab Taurat diturunkan pada tanggal enam Ramadhan. Kitab Injil diturunkan pada tanggal 13 Ramadhan, sedang al Quran diturunkan tanggal 24 Ramadhan.” (HR. Ahmad dalam Musnad, dan dinyatakan hasan oleh Syaikh Al-Albani dalam As-Silsilah Ash-Shahihah, no. 1575)
Kemenangan Umat Islam dalam Perang Badar
Masih mengenai sejarah berharga yang dimiliki oleh umat Islam ketika Ramadhan. Kala itu dalam peperangan pertama umat Islam, tepatnya pada hari jumat 2 Ramadhan tahun ke-2 hijrah di sebuah lembah yang terletak di antara Madinah dan Makkah.
Tentara Islam mengontrol lokasi strategis dengan menguasai sumber air. Perang ini melibatkan tentara Islam sebanyak 313 anggota berhadapan dengan 1.000 tentara musyrikin Makkah yang bersenjata lengkap. Dalam perang ini, tentara Islam memenangkan pertempuran dengan 70 tentara musyrikin terbunuh, 70 lagi ditawan. Sisanya melarikan diri.
Kondisi pasukan sangat terbatas jika dibandingkan dengan tentara musuh, baik dari sisi jumlah maupun perlengkapan perang. Terlebih saat itu para tentara Islam sedang berpuasa. Namun, Allah menangkan perang tersebut, Allah buktikan bahwa puasa bukanlah alasan yang membuat umat Islam lemah.
Kemudian Allah berfirman, “Sesungguhnya Allah membantu kamu dalam perang Badar, sedangkan pada waktu itu kamu orang yang lemah. Sebab itu, bertaqwalah kepada Allah agar kamu mensyukurinya.”(Ali Imran : 123)
Khalid bin Walid Meruntuhkan Berhala Al ‘uzza
Siapa yang tidak mengenal Khalid Bin Walid ? Sahabat ini mendapat julukan “Pedang Allah yang tak terkalahkan”. Ia terkenal sebagai panglima perang para mujahid. Kholid tak pernah terkalahkan baik di masa jahiliah maupun setelah Islam. Ide-idenya yang cemerlang, keperkasaan yang tiada tara, dan punya taktik yang jitu.
Tak hanya itu, Kholid termasuk salah seorang juru tulis Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Setelah umat Islam membebaskan kota Makkah, Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam menyucikannya dengan memusnahkan 360 patung di sekeliling Ka’bah. Kemudian, pada Ramadhan tahun ke-9 H, Rasulullah meminta Khalid bin Walid untuk menghancurkan Al Uzza. Menurut kepercayaan Arab jahiliyah, al ‘Uzza adalah patung dewi terbesar di daerah tersebut. setelah di hancurkan penyembahan tersebut pun berakhir.
Tiga kisah yang amat menggugah iman tentang turunnya pedoman hidup umat Islam, kemenangan umat Islam dan perjuangan salah satu pahlawan Islam. (muf/smn)
