Jakarta (Suaramuslim.net) – Sejauh ini perkembangan teknologi digital belum begitu dioptimalkan untuk membantu para murid dan guru meningkatkan kualitas belajar dan mengajar. Salah satu problem utamanya adalah karena akses terhadap referensi belajar yang tersedia masih terbatas, hal tersebut disampaikan oleh CEO GreatEdu Robert Edy Sudarwan. GreatEdu merupakan aplikasi pembelajaran dengan konsep Crowd Learning.
“Padahal para guru memiliki ilmu pengetahuan lebih yang akan sangat bermanfaat bila tidak hanya dibagikan dikelas, tapi juga kepada seluruh pelajar melalui platform digital, Konsep Digital Crowd Learning adalah solusi untuk mengatasi persoalan ini, ” Ujar Robert Edy Sudarwan dalam acara Soft Lauching aplikasi GreatEdu, Sabtu (31/3) di Tamini Jakarta.
GreatEdu adalah sebuah Start Up karya anak negeri pertama yang mengusung konsep Digital Crowd Learning dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
Lebih lanjut Robert mengatakan, GreatEdu menawarkan konsep berbagi Ilmu Pengetahuan untuk para guru sehingga ilmu pengetahuan yang dimiliki lebih bermanfaat dan tersebar secara meluas.
Selain itu, Robert menjelaskan bahwa selain memantik para guru untuk berbagi ilmu pengetahuan, konsep Digital Crowd Learning di fitur Wikibelajar membantu Guru meningkatkan kualitas dalam mengajar.
“Semakin banyak Guru berbagi ilmu pengetahuan dalam bentuk artikel maupun video akan mengasah keterampilan guru. GreatEdu juga akan membantu para Guru meningkatkan kualitas artikel dan video dengan pelatihan dan project. Sehingga kedepan akan semakin banyak referensi belajar berkualitas yang dapat diakses oleh pelajar di seluruh penjuru negeri” paparnya.
Tidak hanya itu, aplikasi GreatEdu juga memperhatikan kesejahteraan para guru dan karyawannya dengan memanfaatkan waktu luang untuk dapat mengajar les privat.
“Para Guru dapat memanfaatkan waktu luang setelah jam mengajar di sekolah dengan mengajar les Privat melalui aplikasi, dengan begitu mereka dapat menambah pendapatannya, karena Aplikasi GreatEdu akan mempertemukan Guru dan Murid.” Pungkas Robert.
Kedepan, aplikasi karya anak bangsa ini akan terus disempurnakan. Saat ini ada dua aplikasi yang telah tersedia, yaitu aplikasi untuk Murid dan satu Aplikasi untuk Guru. Beragam fitur juga terus dikembangkan seperti EduInfo, EduEvent, EduStore, Latihan Soal dan Les Online.
Reporter: Ali Hasibuan
Editor: Ahmad Jilul Qur’ani Farid
