SURABAYA (Suaramuslim.net) – OPOP Training Center (OTC) Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) mendampingi sebelas pondok pesantren di Jawa Timur untuk menyiapkan produk yang bisa menembus pasar ekspor.
Kegiatan ini diawali dengan acara Workshop Produk Ekspor yang diselenggarakan OTC Unusa, Sabtu (19/11/22).
Ketua OTC Unusa, Denis Ferdita Karya mengatakan, banyak potensi yang dimiliki pesantren di tiap daerah di Jawa Timur yang belum dioptimalkan.
Program OPOP (One Pesantren One Product) memberdayakan pesantren-pesantren untuk menggali potensi yang dimiliki dan menghasilkan produk unggulannya agar memiliki daya saing di industri.
Pondok pesantren siap mengambil peran dalam mewujudkan ekosistem global halal hub sebagai gerakan nasional sinergitas menuju Indonesia Pusat Produsen Halal Dunia 2024.
Pada tahap awal, kata Denis, OTC Unusa akan membekali pondok pesantren yang memiliki produk layak ekspor lewat pendampingan teknis, mencarikan pasar ekspor sekaligus menjajagi realisasi ekspor.
“OTS akan terus mendampingi hingga produk dari pondok dapat dieskpor dan terima di pasar,” katanya.