Optimalisasi Pemberian MPASI Di Masa Pandemi

Optimalisasi Pemberian MPASI Di Masa Pandemi

Artikel ini disarikan dari program talkshow Mozaik Suara Muslim Radio Network.

Suaramuslim.net – MPASI adalah singkatan dari makanan pendamping ASI. Bisa diberikan pada bayi mulai usia 6 bulan, hingga 1 tahun ke atas. Di masa pandemi Covid-19, memilih mpasi yang tepat dapat menguatkan daya tahan tubuh bayi yang masih rentan terhadap virus. WHO menganjurkan bayi mulai mengonsumsi mpasi untuk mendukung pertumbuhan tubuh dan otak.

“Yang perlu diperhatikan untuk mpasi ini bergantung pada usia anak. Untuk anak yang masih di bawah 1 tahun, komposisinya berbeda dengan yang di atas 1 tahun. Variasinya pun bisa bermacam-macam,” ujar Alvia Hikmawati, S.KM, M.Kes, Konselor Menyusui dan Kadiv Riset AIMI Jatim dalam talkshow Mozaik, Sabtu (10/7/21).

“Mpasi dengan gizi seimbang tentunya akan menjadi bahan imunitas terbaik bagi buah hati. Namun, sumber nutrisi yang utama bagi bayi tetaplah ASI. Sebisa mungkin optimalkan ASI sebagai asupan sehari-hari untuk anak kita,” imbuhnya.

Berbicara tentang kandungan gizi pada mpasi, pada setiap jenisnya memiliki zat gizi masing-masing. Bisa kita variasi sesuai kebutuhan. Bila lengkap justru lebih baik.

Tidak semua makanan sehat itu cocok untuk bayi, seperti madu contohnya. Madu hanya bisa dikonsumsi untuk anak di atas 1 tahun, karena ada risiko bakteri clostridium botulinum yang dapat menyebabkan keracunan serius bila dikonsumsi oleh bayi di bawah 1 tahun.

Untuk usia di bawah 1 tahun makanan apa yang bisa diberikan pertama kali?

“Variasi makanan sudah bisa diberikan sejak awal. Namun, variasi apapun yang diberikan, harus tetap menyesuaikan dengan nutrisi buah hati. Dan harus tetap dilumatkan hingga benar-benar halus,” jelasnya.

Jika diilustrasikan, makanan yang sudah benar-benar halus itu apabila disendok, dan ketika sendoknya dibalik makanannya tidak jatuh. Tapi tetap harus dipastikan pula makanan tidak terlalu encer, karena dikhawatirkan kandungan gizi tidak cukup untuk anak.

Lalu, berikan mpasi secara perlahan. Karena mungkin anak tidak terbiasa dengan makanan yang masuk. Untuk pengenalan awal, cukup kita berikan 2 suapan saja. Tidak usah terlalu banyak, karena yang terpenting bagaimana membuat anak nyaman untuk menerima mpasi tersebut.

Kalau 1 tahun ke atas bisa mulai kita beri yang teksturnya semakin kasar, dengan porsi mangkok 250 ml. Bisa dengan kita beri daging-dagingan yang dicincang, bisa juga diberikan makanan keluarga yang kaya akan karbohidrat.

“Yang perlu digarisbawahi dalam pemberian mpasi ini adalah proses makannya. Bagaimana anak bisa aktif reponsif dalam mengenali makanan mana yang ia sukai, bisa meminta makan ketika lapar, dan berhenti ketika kenyang,” tutupnya.

Kontributor: Sarah Syahida
Editor: Muhammad Nashir

Like this article?

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on WhatsApp
Share on Telegram

Leave a comment