Jakarta (Suaramuslim.net) – Ketua Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak membeberkan contoh sederhana politisasi terhadap agama. Menurut Dahnil, politisasi agama ialah ketika seseorang yang kemudian membicarakan agama ketika mau maju di politik praktis saja.
“Ketika ada orang yang mau maju di pilkada, pileg dan lain-lain baru ngomongin agama itu politisasi agama, jadi sesederhana itu” papar Dahnil.
Namun, menurutnya berbeda dengan orang-orang ataupun ormas-ormas yang sejak awal sudah membicarakan agama.
“Jadi kalau kami misalnya yang memang terus ngomongin agama dan menggunakan instrumen agama bagi kehidupan, baik itu kebudayaan, ekonomi, politik, gak ada politisasi agama, kenapa? karena kita memang ingin politik kita itu dibingkai dengan nilai-nilai agama” tambah Dahnil.
Sebelumnya, dalam Pembukaan kongres ulama muda Muhammadiyah, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin yang hadir untuk meresmikan pembukaan kongres tersebut berpesan agar para peserta kongres juga turut membicarakan definisi politisasi agama. Karena menurutnya sampai sekarang, umat Islam di Indonesia belum menyepakati bersama arti dari politisasi agama.
Reporter: Ali Hasibuan
Editor: Muhammad Nashir