Jakarta (Suaramuslim.net) – Dalam diskusi Indonesia Lawyer Club (ILC) yang digelar pada Selasa malam (9/1) dengan tema Pilkada: Panas Sebelum Dimulai, Rocky Gerung seorang pengamat politik yang juga merupakan dosen di Universitas Indonesia mengkritik pemerintahan Jokowi dengan keras. Ia mengatakan bahwa corak pemerintahan sekarang tidak punya pemikiran.

“Karena sibuk dengan aksi, kerja kerja kerja itu soal kita” tuturnya.

Oleh sebab itu menurutnya Indonesia memasuki masalah yang sangat fundamental karena kurangnya corak berfikir di pemerintahan Jokowi-Jk sekarang. Ia menambahkan bahwa corak pemerintahan Jokowi yang sangat populer dengan tagline “kerja kerja dan kerja” adalah hasil dari hilangnya ‘berfikir’ di pemerintahan Indonesia saat ini.

“Jadi konsep kerja kerja kerja dimasudkan sebetulnya untuk menutupi tidak berfikir, itu problem fundamental kita hari ini” paparnya yang disambut tepuk tangan dari peserta diskusi ILC.

Rocky Gerung dalam pemaparannya banyak menjabarkan bahwa saat awal-awal Indonesia lahir khususnya di tahun 1930, Indonesia kehilangan pikiran karena para elitnya seperti Soekarno, Hatta, Sutan Sjahrir dan yang lainnya ditangkap dan dibuang oleh Belanda. Hal serupa juga terjadi pada masa orde baru yang memaksa orang lain agar tidak berfikir. Namun sebaliknya kondisi kehilangan pemikiran itu justru kembali diulang oleh pemerintahan Jokowi-JK dengan apa yang disebut oleh Gerung sebagai pemerintahan yang “tidak berpikir”.

Reporter: Ali Hasibuan
Editor: Muhammad Nashir