Suaramuslim.net – Tahun 2018 akan segera berakhir. Tapi, semangat tidak boleh berakhir ya. Setiap pergantian tahun, pasti ada satu kata yang terlintas dalam pikiran, yaitu resolusi. Ada yang menyebutnya sebuah target, pencapaian, cita-cita, keinginan, dsb. Resolusi dibuat agar mudah untuk mencapainya. Nah, mengutip dari buku Notes From Qatar 2 : Honest, Humble, Helpful, karya Muhammad Assad, ada ilmu yang sangat bermanfaat. Dia menyampaikan 10 tips jitu untuk membuat sebuah resolusi. Cocok banget nih untuk menyambut tahun baru 2019. Berikut tipsnya:
1. Baca Bismillah dengan penuh keyakinan. Sebelum membuat resolusi, yakinkan bahwa tahun 2019 adalah tahun kesuksesan, karena awal dari kesuksesan adalah keyakinan. Keyakinan yang mendalam harus dimulai dengan mengucap Bismillahirrohmanirrahim agar mendapat berkah dan pertolongan Allah subhanahu wa ta’ala.
2. SMART Oriented. Kepanjangannya adalah
- Specific (detail), berarti menentukan target resolusi harus spesifik dan jelas.
- Measurable (terukur), berarti fokus untuk menentukan tujuan terukur yang membantu memonitor apakah hal yang kita lakukan sudah sesuai dengan target awal.
- Achievable (dapat dicapai), berarti berpikir rasional dalam menentukan resolusi.
- Relevant (relevan), berarti menentukan suatu resolusi dengan realistis dan melihat kemampuan diri secara jujur.
- Time-bound (ada jangka waktunya), berarti mengukur suatu pencapaian dalam batas waktu tertentu, bisa jangka panjang atau jangka pendek. Bagi rencana besar menjadi rencana-rencana kecil yang konkret.
3. Tulis semua resolusi dalam sebuah catatan. Catat resolusimu di selembar kertas, buku diary, laptop, blog, atau tempel di tempat-tempat yang sering kita lirik. Hal ini berfungsi agar kita selalu melihat catatan tersebut dan secara tidak langsung akan menggerakkan diri untuk mencapai resolusi tersebut.
4. Visualisasikan resolusi. Inilah maksud dari poin 2 bahwa resolusi harus jelas dan spesifik, karena akan memudahkan kita untuk memvisualisasikannya. Dengan memvisualisasikan tujuan, secara tidak langsung, otak akan menyusun proses dan langkah dari tindakan-tindakan kita.
5. Buat target yang realistis. Membuat resolusi itu tidak usah banyak-banyak, sedikit namun berkualitas. Kalau di daftar 20 resolusi misalnya, cukup pilih 3-5 resolusi yang paling penting dan berharga. Suatu resolusi yang berdampak besar bagi kehidupan. Pencapaian kita bisa lebih fokus dan peluang berhasil juga lebih besar.
6. Buat daftar prioritas. Di tengah sibuknya aktivitas, buat daftar prioritas hal-hal yang harus dikerjakan tiap minggunya. Meskipun di awal tidak tercapai sesuai tenggat waktu yang telah ditentukan, terus tetapkan tindakan yang harus dilakukan dalam daftar tersebut sampai kita berhasil mencapainya.
7. Cari pengawas resolusi Anda. Suatu resolusi akan mudah dicapai jika kita memiliki pengawas, bisa sahabat, teman, keluarga, atau orang-orang yang sering bersama kita. Beritahu mereka tentang resolusi kita dan minta bantuan mereka untuk mengingatkan kalau kita sedang khilaf.
8. Catat setiap keberhasilan, dan rayakan! Setiap kita mencapai suatu target, segera catat dan rayakan pencapaian tersebut. Merayakannya tidak harus mewah. Sederhana dengan keluarga akan lebih hangat. Tujuannya agar lebih bersemangat lagi mengejar target berikutnya.
9. Ciptakan lingkungan yang mendukung resolusi kita. Untuk mencapai target resolusi, maka kita harus menciptakan kondisi yang dapat mendukung untuk melakukan resolusi tersebut.
10. Menjalani resolusi dengan penuh komitmen. Hal ini yang paling susah. Jika kita tergoda untuk menyerah dari pencapaian resolusi, coba bayangkan bagaimana jika kita berhasil mencapai resolusi tersebut.
Itulah sedikit bagian dari buku Notes From Qatar 2 : Honest, Humble, Helpful, karya Muhammad Assad yang berhasil membangkitkan semangat perubahan di tahun baru 2019. Selain itu, banyak pelajaran dan ilmu yang bisa didapatkan dari buku inspiratif ini, khususnya untuk pemuda Indonesia. Semoga di momen tahun baru ini, kita bisa melakukan perubahan besar dari kehidupan sebelumnya. Tentunya perubahan ke arah yang lebih baik, ya.