SURABAYA (Suaramuslim.net) – Sebagai upaya untuk mengatasi angka kebutaan di Indonesia khususnya di Jawa Timur, sebanyak 30 pasien penderita penyakit katarak kembali menerima operasi gratis yang diadakan oleh Tritya bersama Asia Muslim Charity Foundation (AMCF) dan PERDAMI (Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia) Wilayah Jawa Timur. Kegiatan bakti sosial ini diselenggarakan pada Sabtu (28/09/24) di Klinik Mata Tritya Surabaya.
Prosesi seremonial dihadiri oleh Perwakilan Kepala Dinas Sosial Surabaya Drg. Rosita Dwi Yuliandari, Perwakilan Kepala Dinas Sosial Surabaya, Perwakilan Asia Muslim Charity Foundation (AMCF) Juta Ajrullah, M.A.P, Ketua ASKLIN Jatim (Asosiasi Klinik Indonesia) dr. Eddy Santoso, Ketua PERDAMI Jatim (Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia) dr. M Firmansjah, SpM K-VR, Direktur Utama Klinik Mata Tritya dr. Armanto Sidohutomo, Sp.M.
Operasi katarak gratis sudah berlangsung sejak Rabu 2 September 2024 lalu. Sebagai klinik yang sangat peduli dengan angka kebutaan di Indonesia, Tritya kembali mendapatkan apresiasi dari Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial Kota Surabaya.
”Semoga kegiatan ini memberikan layanan yang berkualitas tidak hanya warga Surabaya tapi juga seluruh daerah. Karena luar biasa sekali Tritya tidak hanya membantu warga Surabaya, termasuk juga warga di luar Jawa Timur,” ujar Perwakilan Kepala Dinas Sosial Surabaya Drg. Rosita Dwi Yuliandari.
Arif selaku Perwakilan Kepala Dinas Sosial Surabaya juga menuturkan bantuan yang diberikan memang tidak akan mengubah dunia, tapi mengubah pandangan mata dari rabun menjadi terang benderang dan semoga menjadi amal jariyah di kemudian hari.
Dokter M Firmansjah, SpM K-VR juga mengucapkan rasa terima kasih kepada AMCF selaku donatur baik secara finansial maupun non finansial, kegiatan bakti sosial ini diadakan untuk mengatasi angka kebutuhan operasi di Indonesia yang cukup tinggi dan Jawa Timur merupakan provinsi yang paling membutuhkan dengan 70% kasus yang membutuhkan operasi adalah katarak.
“Satu orang buta sama dengan satu orang sehat keluar dari pekerjaannya. Oleh karena itu penting menghilangkan angka kebutaan pada suata negara, diharapkan dengan adanya kegiatan ini dapat menurunkan angka kebutaan,” tuturnya.
Bakti sosial ini juga dihadiri langsung oleh para donatur AMCF dari Arab Saudi.
