Virus Corona, Muhammadiyah: Pemerintah Tolong Pulangkan Mahasiswa Indonesia!

Virus Corona, Muhammadiyah: Pemerintah Tolong Pulangkan Mahasiswa Indonesia!

Muhammadiyah: Banser Garut Harus Minta Maaf Kepada Umat Islam
Sekretaris PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti (Foto: Muhammadiyah)

JAKARTA (Suaramuslim.net) – PP Muhammadiyah mendesak pemerintah Republik Indonesia segera berupaya melindungi warga negara Indonesia (WNI) yang sedang berada di Cina agar terhindar dari wabah virus corona.

“Sehubungan dengan penyebaran virus corona yang sudah mewabah ke berbagai negara, Pimpinan Pusat Muhammadiyah mendesak Pemerintah Indonesia segera melakukan langkah-langkah preventif dan perlindungan bagi warga negara dan masyarakat termasuk mahasiswa Indonesia yang sekarang masih berada di Cina,” ujar Sekreratis Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu’ti dalam keterangan tertulisnya, Senin (27/1).

Selama ini, lanjut Mu’ti, belum ada penjelasan secara pasti mengenai langkah-langkah apa yang telah dilakukan oleh Pemerintah Cina.

“Para mahasiswa sekarang ini praktis tidak bisa belajar karena mereka tidak diperbolehkan ke kampus, Kalau keadaan ini terus berlanjut, dikhawatirkan mereka mengalami tekanan psikologis,” lanjut Mu’ti, sapaan akrabnya, saat dihubungi Suaramuslim.net.

Sebelumnya, Menurut informasi dari Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Cina yang diteruskan Mu’ti, sekarang ini masih terdapat sekitar 80 mahasiswa Indonesia di Wuhan.

Wuhan merupakan kota di Cina yang menjadi asal mula virus corona ditemukan, tepatnya di pasar tradisional Huanan. Diwartakan media bahwa hingga Ahad (26/1) sore, virus corona telah menyebar ke 13 negara dan telah menewaskan 56 orang.

“Sekarang kota Wuhan diisolasi, tidak boleh ada warga yang keluar atau masuk ke kota tersebut. Para mahasiswa sekarang ini tinggal di tempat penampungan tidak boleh ada aktivitas di kampus dan tempat lainnya,” sebut Mu’ti dalam keterangannya.

“Karena itu demi keselamatan dan untuk melindungi warga negara Indonesia, Muhammadiyah mengharapkan agar Pemerintah Indonesia dapat memulangkan para mahasiswa untuk sementara,” sambungnya.

“Pemerintah Indonesia perlu melakukan komunikasi dengan Pemerintah Cina dan menyampaikan penjelasan resmi keadaan mahasiswa dan masyarakat Indonesia di Cina.” Pungkasnya.

Reporter: Teguh Imami
Editor: Muhammad Nashir

Like this article?

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on WhatsApp
Share on Telegram

Leave a comment