5. Puasa menghindarkan diri dari sifat rakus
Ini adalah poin yang paling sederhana dan paling mudah untuk kita terangkan kepada anak-anak tentang nilai dan hikmah puasa. Puasa sejatinya menahan diri, dengan menahan diri tentu saja menghindarkan sikap rakus yang selalu ingin ini itu secara bersamaan. Dengan berpuasa, hasrat untuk melahap segala sesuatunya akan berkurang dikarenakan beberapa jam dalam sehari umat yang menjalankan puasa harus menahan diri untuk tidak makan dan minum.
6. Puasa melatih disiplin waktu dan beraktivitas
Selama menjalankan ibadah puasa, ada yang namanya makan sahur dan berbuka. Di sini anak bisa belajar soal disiplin waktu. Mulai dari bangun lebih awal dari biasanya, lalu membuat jadwal kegiatan baru yang disesuaikan dengan aktivitas selama bulan Ramadhan. Tidak perlu langsung memaksa anak untuk mengikuti jadwal ketat tapi disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuannya saja.
7. Puasa baik untuk kesehatan tubuh
Menahan lapar dan haus selama puasa bukanlah hukuman atau siksaan. Bahkan sangat baik untuk kesehatan tubuh. Di sini kita bisa melatih anak untuk bisa membiasakan makan dengan cukup, tidak berlebihan, dan memilih makanan yang halal serta baik untuk tubuh. Ibarat mesin yang perlu diistirahatkan agar tidak rusak, sistem pencernaan kita juga perlu diberi waktu istirahat agar tetap sehat.
8. Puasa mengajarkan untuk saling menghargai
Selama bulan Ramadan, tidak semua orang berpuasa. Seperti ada yang karena sedang sakit, sehingga tak bisa menjalankan ibadah puasa. Di sini, anak bisa diajari soal sikap respek atau saling menghargai. Tidak perlu langsung menuduh atau menyudutkan orang lain yang tidak berpuasa karena suatu alasan.
9. Puasa mengajarkan untuk lebih banyak berbagi
Bulan suci jadi waktu yang tepat untuk lebih banyak berbagi. Mulai dari bersedekah hingga berbagi menu takjil atau berbuka puasa. Di sini, kepekaan sosial anak bisa lebih terasah. Tingkat empatinya bisa meningkat dengan melatihnya untuk lebih banyak berbagi.
10. Puasa Bisa Membuat Kita Lebih Disayang Allah
Ya, puasa adalah ibadah yang nilai pahalanya hanya Allah sendiri yang tahu. Anak mungkin tidak semangat puasa karena merasa tidak mendapat imbalan apa-apa. Kita bisa saja memberi mereka hadiah karena berhasil puasa satu hari penuh. Namun, yang lebih utama kita tanamkan nilai bahwa dengan puasa, kita akan makin dekat dengan Sang Pencipta. Dengan begitu, anak bisa berusaha melakukan yang terbaik dalam ibadah puasanya karena sudah ada keyakinan bahwa selalu ada yang melihatnya setiap hari ia berpuasa.
Semoga anak-anak bisa terus semangat menjalani puasanya. Kita juga perlu menjadi panutan atau contoh yang baik pada anak-anak dalam berpuasa agar mereka bisa mengikuti kita dengan cara yang lebih positif.
Itulah beberapa nilai-nilai dan hikmah puasa yang bisa diajarkan kepada anak-anak kita di rumah. Pemahaman yang lebih mendalam tentang arti berpuasa tentu akan membantu anak kita menjalankan puasanya dengan baik dan bersemangat.