SURABAYA (Suaramuslim.net) – Kementerian Perdagangan (Kemendag) menjamin ketersediaan kebutuhan pokok selama puasa dan lebaran tahun ini. Saat ini, seluruh jajaran Kemendag tengah melakukan pantauan pasokan dan stabilitas harga bahan pokok di 34 provinsi di Indonesia.
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita dalam Rakorda Stabilitas Harga dan Stok/Pasokan Bahan Pokok di Surabaya pada Kamis (19/4) menghimbau masyarakat tidak perlu khawatir terkait ketersediaan bahan pokok jelang bulan Ramadhan.
“Pemerintah siap menyambut datangnya bulan puasa dan menjamin ketersediaan pasokan bahan pokok di seluruh wilayah di Indonesia. Tidak perlu ada kekhawatiran dalam menjalankan ibadah puasa,” kata Enggar.
Dalam rangka menjamin ketersediaan pasokan dan stabilitas harga pada level yang terjangkau, Kemendag bersama Pemerintah Provinsi Jawa Timur menggelar Rapat Koordinasi Daerah Stabilitas Harga dan Stok/Pasokan Bahan Pokok.
Pada hari yang sama juga sedang dilakukan rapat koordinasi antara Kemendag dengan Pemerintah Daerah Aceh dan Bengkulu serta pantauan ke pasar-pasar tradisional yang dipimpin langsung oleh Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Oke Nurwan di Aceh dan Staf Ahli Bidang Perdagangan Jasa Lasminingsih di Bengkulu. Sebelumnya Kemendag juga telah menggelar rakorda yang sama dengan pemerintah provinsi di beberapa daerah.
Dalam rakorda antara Kemendag dengan Pemprov Jawa Timur, pedagang beras diminta untuk menjual beras medium sesuai dengan yang sudah ditetapkan pemerintah. Mendag meminta pemerintah daerah memantau seluruh pedagang beras di pasar tradisional untuk wajib menjual dan menyediakan beras kualitas medium kepada masyarakat dengan harga sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET).
“Khusus komoditas beras, seluruh pedagang beras di pasar tradisional diwajibkan menjual beras medium sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET). Pemerintah juga siap mengisi stok beras medium di pasar tradisional jika terjadi kekurangan,” ungkap Enggar.
Reporter: Ahmad Jilul Qur’ani Farid
Editor: Muhammad Nashir