Amankah Merencanakan Kehamilan Saat Pandemi Corona?

Amankah Merencanakan Kehamilan Saat Pandemi Corona?

Seorang laki-laki dan perempuan, sepatu bayi perempuan. Foto: Pixabay.com

Suaramuslim.net – Selama hamil, sistem kekebalan tubuh wanita umumnya berubah dan ini meningkatkan risiko mereka terkena komplikasi dari virus seperti flu.

Sebenarnya, aman atau tidak sih jika merencanakan kehamilan atau hamil di tengah situasi pandemi virus corona saat ini? Pasalnya, wanita yang sedang hamil menjadi salah satu golongan orang yang rentan terserang infeksi, karena sistem kekebalan tubuhnya melemah. Apalagi saat merencanakan program hamil atau saat kehamilan berhasil, calon ibu dan ayah biasanya harus memeriksakan diri ke rumah sakit secara rutin. Tentunya hal ini memunculkan kekhawatiran.

Fakta tentang virus corona dan kehamilan

Para ahli kesehatan, seperti dilansir Medical Daily dan Science Alert mengatakan Virus Corona baru atau Covid-19 tampaknya memiliki sedikit atau tidak berpengaruh pada wanita hamil dan bayi mereka. Hal ini juga diakui pejabat kesehatan di Inggris.

Faktanya, tidak ada negara yang melaporkan wanita hamil meninggal karena infeksi Covid-19. Bahkan, jika seorang wanita terkena Covid-19 selama kehamilan, penyelidikan awal menunjukkan bayinya tidak akan terinfeksi, menurut pihak Royal College of Obstetricians and Gynecologists, Royal College of Midwives and Royal College of Paediatrics dan Child Health.

Sebuah laporan dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menunjukkan, hanya 8 persen wanita hamil yang tertular Covid-19 di Cina mengalami gejala parah dan satu persen menderita sakit kritis. Mayoritas pasien hanya muncul dengan gejala ringan atau sedang.

Penelitian lain di Cina memperlihatkan, Virus Novel Corona tidak berpindah dari ibu ke bayi saat dalam kandungan. Semua sampel cairan ketuban, darah tali pusat dan ASI dari ibu hamil dengan Covid-19 dites dan hasilnya negatif corona.

Bolehkah merencanakan kehamilan di tengah pandemi corona?

Dikutip dari halodoc, seperti yang diketahui, virus corona adalah jenis infeksi baru dan penelitian terkait penyakit ini belum banyak. Para peneliti dan ahli kesehatan di seluruh dunia masih terus melakukan penelitian dan pengamatan tentang bagaimana cara penularan virus, keparahan, pengobatan, vaksin, serta risiko pada kehamilan. 

Jadi, jika kamu dan pasangan ingin merencanakan kehamilan di tengah pandemi corona ini, boleh-boleh saja. Asalkan sembari terus berupaya meningkatkan kesehatan, kebersihan diri, dan membatasi aktivitas di luar rumah, agar terhindar dari virus corona. Selain itu, penting juga berkonsultasi dan melakukan pemeriksaan lebih lanjut dengan dokter jika calon ibu memiliki riwayat penyakit penyerta, seperti diabetes, hipertensi, atau lupus. 

Like this article?

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on WhatsApp
Share on Telegram

Leave a comment