Anak Bertanya, Anda Kelabakan

Anak Bertanya, Anda Kelabakan

Anak Bertanya, Anda Kelabakan

Judul Buku           : Anak Bertanya, Anda Kelabakan: Kumpulan Pertanyaan Anak Islam yang Anda Bingung Menjawabnya
Penulis                 : Layla T. M.
Penerbit               : Aqwam
Cetakan                : II, Maret 2018 / Rajab 1439 H
Jumlah Halaman  : 136 halaman

Suaramuslim.net – Derasnya media informasi membuat pertanyaan anak-anak menjadi lebih berani dibandingkan masa kecil kita dulu. Terlebih, gaya pendidikan modern yang dianut oleh mayoritas orangtua dan dikembangkan lembaga pendidikan menjadikan mereka tak singkat untuk menanyakan berbagai hal. Memang, anak usia 2 – 5 tahun memiliki kecenderungan senang bertanya. Pertanyaan-pertanyaan itu biasanya tidak jauh dari apa yang mereka temui, amati, dan rasakan.

Si kecil bertanya karena didorong rasa ingin tahu yang besar terhadap segala sesuatu. Bekal rasa ingin tahu ini memang telah ada sejak manusia lahir. Kehebatan rasa ingin tahu inilah yang membuat bayi bisa merangkak,  berjalan,  dan bicara. Selanjutnya, rasa ingin tahu ini akan menentukan kualitas perkembangan otak seseorang. Ketika bapak ibu berkata “tidak boleh”, misalnya, serta merta mereka akan berkilah, “Memangnya kenapa, kok tidak boleh?”. Oleh karena itu, sebaiknya kita tak mematikan rasa ingin tahu anak, hanya karena kira menjustifikasi bahwa itu pertanyaan yang tidak baik. Sebagai gantinya, hendaknya kita memberikan jawaban yang benar dan sesuai dengan masa perkembangan mereka.

Berpijak dari sinilah kiranya, penulis buku ini, Layla T. M., memberikan tali penolong bagi para orangtua untuk mampu manjawab berbagai macam pertanyaan anak yang kadang di luar dugaan kita. Meskipun buku ini dikhususkan untuk orangtua, namun sungguh bermanfaat untuk siapapun yang kerap berdampingan dengan anak. Misalnya guru sekolah, pengajar TPQ, dan lain sebagainya.

Seringkali kita dibuat geleng-geleng kepala oleh anak yang suka bertanya. Kadang orangtua kewalahan menghadapinya. Ada tiga hal yang mesti kita amati pada anak yang suka bertanya. Pertama, menunjukkan minatnya. Ragam pertanyaan anak boleh jadi merupakan jendela yang bisa kita intip untuk mengetahui minatnya. Misalnya, ada anak yang bertanya, “Mengapa ayam yang tadinya satu, bertambah jadi tiga?”. Pertanyaan tersebut menunjukkan minat anak tersebut dalam bidang matematika atau logika.

Kedua, belum paham. Boleh jadi, seorang anak yang bertanya itu karena mereka memang belum paham. Mungkin ia sudah pernah mendapatkan jawaban tentang hal tersebut, namun dia belum memahami jawaban itu secara utuh.  Dan ketiga, cari perhatian. Atau istilah yang kerap digunakan caper, alis cari perhatian. Motivasi mereka bertanya bukan kepada jawaban yang disampaikan oleh orangtua, tapi mereka sedang minta diperhatikan oleh orangtua. Mungkin karena berbagai alasan orangtua jarang mendampinginya. Sang anak akhirnya mencari perhatian dengan banyak bertanya kepada orangtua, agar orangtuanya memerhatikan. Ini lazim, dan biasa terjadi.

Buku ini disusun seperti tanya jawab. Ada pertanyaan, lalu diuraikan jawaban yang diberikan orangtua. Sehingga cukup mudah untuk diaplikasikan dalam kehidupan nyata.

Misalnya, ada anak bertanya, “Malaikat itu seperti apa, Mi? Apakah punya tangan dan kaki seperti manusia?”. Sesuai dalam buku ini, tersedia jawabannya, “Malaikat itu makhluk Allah yang bentuknya bermacam-macam. Tapi tidak ada seorang pun yang tahu pasti bentuknya”. Demikian jawaban yang bisa disampaikan ibu. Dan untuk membekali orangtua tentang hal yang ditanyakan tersebut,  dibawah jawaban terdapat ulasan singkat. Ulasan tersebut didasarkan pada Al Quran dan hadits.

Imam Ahmad meriwayatkan dari Abdullah bin Masud, “Rasulullah pernah melihat Jibril dalam bentuknya. Ia mempunyai 600 sayap. Masing-masing sayap menutupi cakrawala. Dan setiap sayapnya keluar warna-warni mutiara dan yaqut.”

Demikian kiranya, buku ini cocok bagi orangtua maupun pendidik dalam mendampingi buah hati atau siswanya. Praktis dan mudah dipahami.

Peresensi: Mohammad Efendi *
Editor: Oki Aryono

*Pendidik di SD Al Hikmah Full Day School Surabaya
*Opini yang terkandung di dalam artikel ini adalah milik penulis pribadi, dan tidak merefleksikan kebijakan editorial Suaramuslim.net

Like this article?

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on WhatsApp
Share on Telegram

Leave a comment