LAMONGAN (Suaramuslim.net) – Saat ini Kabupaten Lamongan menjadi salah satu daerah yang dipantau Pemerintah Provinsi Jawa Timur, lantaran beberapa warga di Kabupaten Lamongan terdeteksi positif virus corona.
Melihat kondisi tersebut, Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) Peduli bersama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Timur mengantisipasi penyebaran Covid-19 di Kabupaten Lamongan khususnya di Pondok Pesantren Sunan Drajat.
Langkah konkret Unusa dan BPBD Jatim dalam pencegahan virus corona agar tidak sampai ke wilayah Pondok Pesantren Sunan Drajat dilakukan dengan cara menyalurkan bantuan berupa masker, cairan disinfektan, hand shoap, hand sanitizer, sprayer, alkohol dan sarung tangan.
Pondok Pesantren Sunan Drajat memiliki sekitar dua belas ribu santri menimba ilmu di sana. Hal ini mengharuskan adanya keamanan dalam pencegahan Covid-19 di Pondok Pesantren tersebut.
Unusa Peduli bersama BPBD Jatim menyalurkan bantuan berupa 1.000 pcs masker, 20 liter hand sanitizer, 20 liter alkohol, 10 liter disinfektan, 2 unit sprayer, 20 liter sabun cuci, dan 100 pcs sarung tangan.
Ketua Unusa Peduli, Mohammad Ghofirin mengungkapkan Unusa Peduli bersama dengan BPBD Provinsi Jatim aktif melakukan penanggulangan penyebaran Covid-19 khusunya di wilayah pondok pesantren di Jawa Timur.
“Pondok Pesantren Sunan Drajat Lamongan menjadi lokasi kedua dalam penyaluran ini. Dipilihnya Ponpes Sunan Drajat Lamongan karena onpes ini memiliki ribuan santri dan adanya permintaan khusus dari pimpinan ponpes,” ungkapnya, Jumat (17/4).
Secara terpisah, putra Pengasuh Ponpes Sunan Drajat, Gus Anas Al-Hifni menambahkan, selama ini antara Unusa dengan Pondok Pesantren Sunan Drajat telah terjalin kerja sama dalam bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat. Hal ini membuat Unusa dengan Pondok Pesantren Sunan Drajat sudah seperti keluarga.
“Semoga dengan adanya bantuan ini dapat memberikan rasa nyaman dan aman kepada santri dan masyarakat sekitar terhadap penyebaran virus corona di lingkungan Pondok Pesantren Sunan Drajat,” ungkapnya.
Reporter: Teguh Imami
Editor: Muhammad Nashir