Break Ashar, Peserta Aksi Damai Gelar Salat Jemaah di Depan Bawaslu RI

Break Ashar, Peserta Aksi Damai Gelar Salat Jemaah di Depan Bawaslu RI

Survei SMRC: Ketakutan Rakyat Atas Perlakuan Semena-mena Aparat Meningkat
Mobil komando aksi damai di depan Bawaslu RI yang dijaga ketat kepolisian, Selasa (21/5/19). (Foto: Suaramuslim.net/Nashir)

JAKARTA (Suaramuslim.net) – Peserta aksi damai yang sudah berkumpul di depan kantor Bawaslu RI Jl. MH Thamrin Jakarta sejak Selasa (21/5) tengah hari mengistirahatkan orasi saat azan Ashar tiba.

Orator aksi yang berada di atas mobil komando menyerukan peserta untuk berwudhu dan menggelar salat Ashar berjemaah.

Aksi Damai ini digelar pasca penetapan hasil rekapitulasi Pilpres dan Pileg 2019 di seluruh Indonesia, Selasa dinihari.

Korlap Aksi, M. Jumhur Hidayat mengatakan apa yang mereka lakukan adalah menyampaikan aspirasi dari gabungan tokoh nasional dan ulama bersatu melawan pemilu curang.

“Gerakan Kedaulatan Rakyat menilai Pemilu 2019 adalah pemilu curang. Indikasinya ada belasan juta DPT tidak jelas atau pemilih tuyul. Enam juta undangan tidak disampaikan kepada pemilih dan ketidaknetralan aparat serta kotak suara dibakar dan lain-lain,” ucap Jumhur.

Jumhur melanjutkan, total DPT tidak jelas dan undangan yang tidak sampai kepada pemilih ini hampir sama dengan 16 persen suara sah di Pemilu.

Orator sebelumnya mengatakan aksi damai tidak ada hubungannya dengan urusan menang atau kalah tapi amar makruf nahi munkar. Menyelamatkan bangsa dari dipimpin kelompok curang karena akan membuat bangsa hancur.

Aksi Damai ini meminta keadilan dan hati nurani Bawaslu selaku wasit penyelenggara pemilu untuk menindaklanjuti laporang kecurangan-kecurangan pemilu.

Sampai berita ini diturunkan, massa terus mengalir dari berbagai arah menuju Bawaslu RI dan direncanakan akan berbuka puasa sampai tarawih di Jln. Thamrin.

Reporter: M. Nashir
Editor: FAI

Like this article?

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on WhatsApp
Share on Telegram

Leave a comment