Gagas Kolaborasi Bantuan Bencana, FOZ Gandeng Lembaga Zakat Se-Indonesia

Gagas Kolaborasi Bantuan Bencana, FOZ Gandeng Lembaga Zakat Se-Indonesia

Agus Budianto (Dua dari kiri) dan beberapa perwakilan dari FOZ saat berfoto bersama setelah melakukan press conference di Nuruh Hayat Surabaya, foto: Teguh Imami/Suaramuslim.net

SURABAYA (Suaramuslim.net) – Penanganan bencana menjadi mudah apalabila dilakukan secara bersama-sama. Hal tersebut yang memantik Forum Zakat (FOZ) bersama 127 lembaga zakat se Indonesia berkolaborasi untuk tanggap bencana secara cepat dan tepat di Indonesia.

Agus Budianto selaku Direktur Eksekutif FOZ mengatakan bahwa dibentuknya asosiasi ini berfungsi mengoordinasi dan menjadi kolaborator serta sinergi antar lembaga zakat.

“Kita belajar dari peristiwa Lombok tahun lalu, bencana yang sebegitu besar bisa kita tangani secara tepat karena kita berkolaborasi. Sebelumnya kita mengumpulkan data, dari data tersebut, kita membagi mana daerah yang boleh dimasuki lembaga-lembaga zakat untuk diberi bantuan dan bagaimana tempat yang terdampak bisa mendapat bantuan secara merata,” ujar pria yang akrab disapa Agus ini, saat ditemui Suaramuslim.net, Rabu (28/8).

Rencananya, lanjut Agus, acara yang berlangsung di Laznas Nurul Hayat Surabaya ini berbentuk Focus Group Discussion (FGD) selama dua hari.

“Kita dalam dua hari ini akan merangkai penyusunan join protocol untuk respons bencana. Di dalamya juga akan banyak menyusun dasar-dasar bantuan kebencanaan. Hal-hal yang belum tertulis sebagai syarat dan undang-undang akan dibahas dalam FGD ini, yang kedepan, akan menjadi panduan dalam kolaborasi tanggap bencana,” terangnya.

Dalam rangka penyusunan join protocol untuk respons bencana. Ada sekitar 127 lembaga zakat di Indonesia yang berkumpul.

Ini nanti juga panduan dalam berkolaborasi. Di dalamnya menyusun sebagai dasar kebencanaan.

Di lain sisi, Sigit Iko Sugondo selaku Direktur Eksekutif LAZ Al Azhar yang juga menjadi salah satu pengurus FOZ mengatakan bahwa kolaborasi ini diharapkan memiliki beberapa fungsi.

“Selama ini penanganan bencana yang dilakukan lembaga zakat cenderung kurang optimal, karena terkadang terjadi perebutan lahan dalam penyaluran dan juga kurang jelasnya penghimpunan dana lembaga zakat. Dengan adanya kolaborasi ini kami berharap memiliki dampak yang lebih luas untuk masyarakat dan mengurangi risiko terhadap penanganan bencana itu sendiri,” ujarnya.

Sampai saat ini sudah ada 127 lembaga zakat se-Indonesia yang bergabung dalam kolaborasi bersama yang terdiri dari Aceh hingga Papua.

Organisasi atau komunitas yang bergerak dalam bidang pembantuan bencana pun dapat join dalam kolaborasi ini.

“Termasuk organisasi mahasiswa, bisa join juga dikolaborasi ini, caranya cukup mudah hanya melakukan pendaftaran online di www. forumzakat.org dan pilih menu pendaftaran online,” jelas Agus.

Reporter: Teguh Imami
Editor: Muhammad Nashir

Like this article?

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on WhatsApp
Share on Telegram

Leave a comment