Hukum Jabat Tangan Selepas Sholat

Hukum Jabat Tangan Selepas Sholat

Hukum Jabat Tangan Selepas Sholat

Suaramuslim.net – Perkara yang terbaik setelah sholat adalah berdzikir dan berdoa. Setidaknya setelah sholat membaca istighfar 3 kali, tasbih, tahmid dan takbir yang dilanjutkan dengan doa.

Rasulullah saw. bersabda:
“Dari sahabat Abu Umamah ra. Ia berkata, ditanyakan kepada Rasulullah saw. ‘Kapankah berdoa yang paling didengar oleh Allah swt.? Beliau menjawab: ((yaitu) di pertengahan malam yang akhir dan sehabis sholat fardhu)”.

Apalagi doa tersebut di pimpin oleh Imam. Nabi saw. bersabda:
“Tidaklah berkumpul beberapa orang, kemudian sebagian dari mereka membaca doa dan sebagian yang lain meng-amininya, Melainkan niscaya Allah akan mengabulkan doa mereka”.

Selepas doa inilah waktu yang tepat untuk berjabat tangan yang dilanjutkan dengan musyawarah tentang problematika umat.

Hukum Berjabat Tangan

Hal ini memang termasuk perkara khilafiyah diantara ulama. Berikut beberapa pendapat ulama mengenai hukum berjabat tangan setelah sholat:

Ulama yang menyatakan haram atau makruh adalah berdasar logika sederhana bahwa hal itu tidak pernah dilakukan oleh Nabi saw. Maka tidak dianggap baik pula jika kita melakukannya.

Sementara bagi ulama yang berpendapat mubah karena mereka melihat dari hukum asal jabat tangan yang memang dianjurkan dalam Islam. Rasulullah saw. bersabda:

“Tidaklah dua orang muslim bertemu kemudian keduanya berjabat tangan, melainkan diampuni dosa keduanya sebelum keduanya berpisah”. (HR. Abu Dawud)

Sedangkan kali ini kita cermati bagaimana pendapat pakar hadits sekaligus pakar fikih, Imam An Nawawi ra.

“Ketahuilah bahwa berjabat tangan ini dianjurkan setiap bertemu. Adapun yang dibiasakan oleh beberapa orang yaitu bersalaman setelah sholat shubuh dan ashar, maka tidak ada dasarnya di dalam syariat atas ketentuan ini, akan tetapi tidak mengapa. Karena hukum asal berjabat tangan adalah sunnah. Orang-orang menjaganya di beberapa kondisi dan berlebihan di dalmnha di kondisi yang lainnya itu semua tidak sampai mengeluarkannya dari hukum asalnya”.

Ingat! Jangan sampai dengan mengajak jabat tangan kita mengganggu orang yang sedang khusyu’ berdzikir. Maka haruslah kita melihat kondisi dan situasi.

Manfaat Jabat Tangan

Banyak manfaat yang didapat dari jabat tangan di antaranya:
1. Melebur dosa
2. Menghilangkan dendam
3. Menimbulkan kebahagiaan
4. Menimbulkan Positive Feeling dan Positive Thinking kepada orang lain
5. Mempererat rasa persaudaraan

Berjabat tangan dan bernilai pahala, hal-hal berikut yang perlu diperhatikan:

1. Awali dengan mengucap salam
2. Ikuti wajah senyuman dan berseri
3. Sertai dengan doa kebaikan untuk saudara yang kita berjabat tangan dengannya
4. Sebisa mungkin dihindari berjabat tangan dengan lawan jenis yang ghoiru Mahram.

Kontributor: M. Ali
Editor: Oki Aryono

Like this article?

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on WhatsApp
Share on Telegram

Leave a comment