Identitas Indonesia Mau Disembunyikan

Identitas Indonesia Mau Disembunyikan

Identitas Indonesia Mau Disembunyikan

Suaramuslim.net – Jerman terbagi dua bukan karena penjajahan, tapi persoalan ideologi. Uni Soviet pecah bukan karena penjajahan, tapi karena ideologi. Demikian juga Korea terbagi dua bukan karena penjajahan, tapi karena ideologi. Demikian juga China terbagi dua bukan karena penjajahan tapi karena ideologi Komunis. Begitupun Turki Usmani mengalami kehancuran bukan karena penjajahan tapi karena disebabkan ideologi Sekularisme dan anti Islam.

Bagaimana dengan Indonesia? Indonesia berbeda dengan negara-negara tersebut di atas. Bangsa Indonesia asli pribumi mengalami penderitaan sangat karena penjajahan fisik dan ekonomi. Belanda, Portugis dan Jepang menjajah Indonesia bukan karena faktor ideologi tetapi karena faktor ekonomi dan kolonialisme.

Namun, bangsa Indonesia di awal kemerdekaannya mengalami pembunuhan masal yang dilakukan gerakan ideologi komunisme lokal. Indonesia hampir mengalami perang saudara karena faktor ideologi Komunisme versus Islam.

Indonesia merdeka karena dorongan agama Islam, sehingga kemerdekaan bangsa Indonesia diperoleh karena semata-mata dorongan Aqidah Islam, karena ulama-ulama waktu itu berjihad melawan penjajah kafir.

Sebelum Indonesia merdeka, bangsa Indonesia belum memiliki ideologi. Nanti pada tanggal 1 Juni 1945 baru Indonesia memiliki ideologi Pancasila. Jadi Islam itu lebih dulu ada baru Pancasila. Artinya Pancasila itu dilahirkan oleh umat Islam.

Berakhirnya kekuasaan Orde Baru serta Amandemen UUD ‘45 serta Pancasila tidak lagi menjadi platform demokrasi, merupakan sebuah gerakan penghilangan identitas bangsa Indonesia.

Gerakan ini sangat terstruktur, masif dan sistematis. Ada persekongkolan rahasia yang bertujuan membangun Indonesia baru dengan identitas baru dan ini sangat membahayakan eksistensi bangsa dan negara Indonesia.

Pembangunan yang bersifat materi seperti yang kita lihat saat ini, pembangunan tersebut dibiayai dengan pinjaman luar negeri dan investasi asing adalah jauh lebih dahsyat lagi dan berbahaya dari pikiran dan konsep yang bersifat persekongkolan rahasia.

Persekongkolan rahasia ini akan menghilangkan identitas bangsa Indonesia. Identitas bangsa Indonesia yang asli adalah pribumi -Islam- kemerdekaan -Pancasila- UUD ‘45 Asli.

Di atas sudah saya jelaskan bahwa Indonesia merdeka karena gerakan Islam bukan gerakan ideologi, demikian juga bahwa Indonesia dijajah bukan karena faktor ideologi. Persekongkolan rahasia adalah gerakan menarik bangsa Indonesia ke dalam identitas new world order dalam tatanan masyarakat single identity.

Tatanan masyarakat dunia baru ini dibangun atas dasar materialistik, di mana keberadaan agama tidak diperlukan. Dengan demikian, amandemen UUD ‘45, demokrasi tidak lagi berdasarkan Pancasila, penghilangan istilah pribumi, umat Islam menjalankan ajaran Islam berdasarkan Alquran dan hadits dicap intoleran dan radikal. Ini semua adalah proses penghilangan identitas bangsa Indonesia.

Ada kelompok rahasia yang bersifat persengkokolan dalam pemikiran dan agenda yang ingin dilakukan adalah menjadikan bangsa dan negara Indonesia dalam satu tatanan masyarakat dunia baru, tanpa percaya adanya akhirat dan Tuhan.

Oleh: Habil Marati
Pusat Studi Politik dan Islam (PUSPI) – Anggota DPR RI 1999-2009

*Opini yang terkandung di dalam artikel ini adalah milik penulis pribadi dan tidak merefleksikan kebijakan editorial Suaramuslim.net

Like this article?

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on WhatsApp
Share on Telegram

Leave a comment