SURABAYA (Suaramuslim.net) – Kantor sebagai tempat profesional yang hanya membicarakan tentang dunia pekerjaan nampaknya kini mulai tidak relevan lagi. Hal ini terbukti saat Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Baitut Taqwa menyelenggarakan rangkaian Kegiatan Wisuda Hafalan Quran Pegawai Angkatan I tahun 2019 yang diikuti oleh para pegawai di lingkungan Kantor Bea Cukai Tanjung Perak dan Balai Laboratorium Bea Cukai (BLBC) kelas II Surabaya.
Kegiatan yang berlangsung di Masjid Baitut Taqwa selama tiga pekan ini dimulai dari pembinaan kepada peserta pada pertengahan April 2019.
“Tujuan kegiatan ini untuk memotivasi pegawai lain agar bisa memulai belajar Al Quran dan mulai menghafal Al Quran,” ujar panitia kegiatan saat dikonfirmasi Suaramuslim.net.
“Kegiatan ini diharapkan menjadi pionir bagi Kantor Bea Cukai seluruh Indonesia mengingat kegiatan semacam ini langka terselenggara di dunia instansi pemerintahan. Kegiatan ini kian menjadi program unggulan mengingat terjalinnya kerja sama apik dengan para ustaz yang membina sekaligus menguji para peserta. Tak tanggung-tanggung, para ustaz dari Griya Al Quran Surabaya didatangkan untuk mendukung penuh kegiatan ini,” tambahnya.
Adapun pelaksanaan tasmi’ (setoran hafalan dan tes ayat) diselesaikan sebelum bulan Ramadhan tiba. Peserta telah menjalani prosesi wisuda yang terselenggara pada Selasa, 21 Mei 2019.
Wisuda tersebut mendatangkan narasumber yang sering mengisi kajian Pra Nikah di Suara Muslim Surabaya, Ustaz Heru Kusumahadi, Lc.
Peserta merupakan pegawai dari berbagai kalangan umur dan jabatan. Mulai dari pegawai milenial sampai yang senior pun tak mau ketinggalan.
Adapun peserta terdaftar sebanyak 26 orang dengan kategori hafalan yang diikuti mulai dari 0,5 juz sampai 5 juz.
Hal ini membuktikan bahwa kesibukan kerja dan usia matang bukanlah suatu penghalang dalam meraih keberkahan dunia dan akhirat melalui menghafal Al Quran.
“Peserta kategori 0,5 juz sampe 5 juz dengan total sebanyak 26 peserta dan 2 orang Alhamdulillah ada yang hafal 5 juz,” tutup panitia.
Reporter: Teguh Imami
Editor: Muhammad Nashir
