SURABAYA (Suaramuslim.net) – Masjid sebagai simpul umat memiliki potensi dan pengaruh yang sangat besar dalam mendorong lahirnya peradaban yang madani. Namun, potensi besar ini tidak akan terwujud tanpa adanya sinergi antar masjid. Maka, Laznas Lembaga Manajemen Infaq (LMI) pun menggagas program ‘Sinergi Masjid untuk Peradaban Madani’.
Program ini diawali dengan talkshow yang berlangsung Ahad (9/12) di Hotel Narita Surabaya. Acara yang merupakan bagian dari sosialisasi ini menghadirkan beberapa tokoh terkait yaitu Ustaz Husnul Maram, Ustaz Misbahul Huda, dan Ainur Rohim, CEO Sinergi Masjid Indonesia.
“Kolaborasi dan sinergi masjid ini mengajak para Takmir Masjid untuk aktif mengambil peran sebagai penggerak, agar masjid-masjid yang ada dapat menjawab berbagai masalah di masyarakat,” papar Direktur Utama Laznas LMI Agung Wijayanto dalam sambutannya.
Ia melanjutkan, sebagaimana UU No. 23 tahun 2011 yang mengatur pengelolaan zakat, masjid-masjid yang bersinergi dengan LMI dapat turut menghimpun dana zakat, infak, sedekah dan wakaf (ZISWAF) dari jemaah lokal yang terbilang sangat besar potensinya dalam menghimpun, mendistribusikan, dan pendayagunaan.
Talkshow ini merupakan kerja sama antara Laznas LMI dengan PT Trustindo Utama, Bank Muamalat, dan Suara Muslim.
Adapun keuntungan lain yang didapatkan masjid yang tergabung di antaranya:
1. Gratis BPJS ketenagakerjaan untuk marbot selama satu tahun.
2. Gerai Payment Point Online Banking (PPOB) Bank Muamalat.
3. Pelatihan pengelolaan lingkungan masjid.
4. Promosi dan publikasi ketika menggelar acara dengan skala besar.
“Sudah saatnya kita bersinergi, bukan kerja sendiri-sendiri. Mari bersama mewujudkan Peradaban Madani,” ajak Ustaz Misbahul Huda.
Reporter: Teguh Imami
Editor: Muhammad Nashir