Maafkan dan Ikhlaskan

Maafkan dan Ikhlaskan

Cara Mudah Meminta Maaf
Ilustrasi mengulurkan tangan untuk meminta maaf.

Suaramuslim.net – Maafkan yang membuatmu sedih. Ikhlaskan yang memilih pergi hari ini. Dan lupakan yang membuat salah padamu hari ini.

Karena segala masalah yang dibawa tidur, hanya akan merusak diri kita sendiri.

Tugas kita hanya sampai usaha dan doa, serahkan kepada Allah Ta’ala selebihnya, ikhlaskan keputusan kepada-Nya.

“Allah tidak menyukai perbuatan buruk yang diucapkan secara terus terang, kecuali oleh orang yang dizalimi. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha mengetahui.” (An Nisa: 148).

Sesungguhnya di dalam kesakitan itu dapat membuat kita berpikir. Sedangkan pikiran itulah yang akan membuat kita makin bijaksana yang nantinya dapat membuat kita bisa bertahan dalam hidup ini.

“Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sampai mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri.” (Ar-Ra’du: 11).

Tidakkah pekerjaan yang paling berat itu adalah membiasakan diri kita untuk selalu rendah hati? Untuk membunuh keangkuhan yang sama saja dengan mempertontonkan ketololan kita. Untuk mencemooh kebijaksanaan kita sendiri.

Perbaiki apa yang masih bisa diperbaiki, selebihnya ikhlaskan.

“Hati-hatilah terhadap doa orang yang terzalimi, karena tidak ada suatu penghalang pun antara doa tersebut dan Allah.” (HR Bukhari).

“Dan barangsiapa yang bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan keperluannya.” (At-Thalaq: 3).*

Ferry Is Mirza
Renungan bakda Subuh
8 Dzulhijah 1440 H
9 Agustus 2019

*Opini yang terkandung di dalam artikel ini adalah milik penulis pribadi, dan tidak merefleksikan kebijakan editorial Suaramuslim.net

Like this article?

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on WhatsApp
Share on Telegram

Leave a comment