SURABAYA (Suaramuslim.net) – Pekan ini RNPB Laznas LMI melangsungkan simulasi penanganan bencana gempa bumi secara serentak di beberapa kota di Jawa Timur.
Acara GANALA (Siaga Tanggap Bencana Alam) ini digelar dalam rangka Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional 2019 yang jatuh setiap tanggal 26 April. Sasaran utama simulasi ini adalah komunitas, instansi pemerintah, dan instansi pendidikan.
Di Blitar, GANALA berlangsung di beberapa tempat, di antaranya yaitu MTS Miftahul Huda, MI PLUS AL Mahmud, RA Perwanida, SDN Kanigoro 3, MA Syekh Subakir, SMA IT AL Hikmah Blitar, TK SDI Al Ihsan, SDN Kampung Dalam, dan SDI SMPI Nurul Fikri.
Kota lain yang juga melangsungkan simulasi GANALA adalah Tulungagung, Ngawi, Surabaya, Sidoarjo, dan Kediri. Dikmas Paud Jatim Surabaya, dan BPK Jatim pun termasuk tempat yang dipilih dilangsungkannya simulasi.
Kantor Pusat Lembaga Manajemen Infaq (LMI) pun menggelar pelatihan GANALA yang diikuti oleh seluruh amil. Bertindak sebagai pemateri utama, Irfan Nudiansyah menjabarkan seputar gempa bumi.
Kepala Bagian Tanggap Darurat ini juga memaparkan materi terkait psikososial, Tim Reaksi Cepat (TRC), Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB), simulasi gempa, dan survival.
Selain sejumlah materi tersebut, terselip harapan agar apa yang sudah dilaksanakan bisa meminimalisasi risiko bencana alam bagi masyarakat.
“Semoga peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional ini dapat meminimalisasi risiko dari bencana yang terjadi, tidak hanya bagi masyarakat umum tetap juga para amil LMI,” ungkap Senior Manajer Pendayagunaan Laznas LMI Mohammad Jamil.
Sumber: LMI
Editor: Muhammad Nashir
